Dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi 28 Maret mendatang, Pemerintah Provinsi Papua mengumumkan hari libur fakultatif pada Senin 27 Maret 2017.

Libur fakultatif tersebut, sebagaimana keputusan Pemerintah Provinsi dalam surat edaran Gubernur Papua Lukas Enembe No. 003/3236/SET, tertanggal 16 Maret 2017.

"Atas nama gubernur saya sudah menandatangani surat edaran terkait libur fakultatif pada 27 Maret. Sebab pada tanggal tersebut merupakan hari terjepit, sehingga diliburkan oleh Pemprov,” terang Sekda Papua Hery Dosinaen, pada apel gabungan Senin (20/3) pagi di Halaman Kantor Gubernur Dok II Jayapura.

Meski begitu, Sekda mengimbau seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua untuk kembali berkantor pada 29 Maret mendatang.

“Tidak ada alasan bagi ASN untuk tak berkantor pada 29 Maret mendatang. Sebab waktu libur yang diberikan saya rasa sudah cukup panjang, sehingga saya minta untuk segera memenuhi kewajibannya sebagai abdi negara,” kata Sekda.

Pada kesempatan itu, Sekda meminta Aparatur Sipil Negara di lingkungan pemerintah provinsi untuk hadir pada peresmian rumah dinas Gedung Negara Gubernur Provinsi Papua, yang rencananya pada 9 April 2017 mendatang.

"Sebab akan ada upacara gabungan pada kegiatan tersebut. Sehingga demikian, saya instruksikan asisten dan seluruh pimpinan OPD serta pegawai wajb hadir pada saat peresmian gedung negara," tutur dia

Ia menambahkan, dalam perayaan empat tahun kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur akan ada kegiatan bakar batu sebagai ungkapan syukur dengan melibatkan seluruh pegawai.