Untuk mewujudkan penerapan
e-Government yang akan dimulai pada tahun ini, Dinas Komunikasi dan Informatika
(Diskominfo) Papua tengah bekerja keras mempersiapkan perangkat maupun
perlengkapan penunjangnya.
Hal demikian disampaikan Kepala Diskominfo
Papua, Kansiana Salle, Rabu (11/1), di Jayapura.
“Kita optimis dalam waktu dekat peluncuran
e-Government dapat segera dilakukan oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.â€
"Intinya kami sekarang ini terus bekerja
keras menyiapkan perangkat agar implementasi e-Government bisa dijalankan pada
tahun ini. Saya pun sudah mengirimkan staf untuk mengikuti pelatihan di
Bandung, supaya implementasinya e-Government bisa berjalan dengan maksimal,â€
ujar dia.
Dengan diberlakukannya e-Government, kata
Kansiana, pelayanan pemerintahan dan pembangunan akan berbasis online atau
elektronik. Hal ini dapat memberi kemudahan serta dampak positif bagi
penyelenggaraan pemerintahan, di lingkungan Pemprov Papua.
Sebelumnya, untuk mendukung penyelenggaraan
tata kelola pemerintahan yang baik, akuntabel dan transparan, Pemprov Papua
melakukan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) Implementasi
e-Government bersama dengan Pemerintah Kota Surabaya mengenai pelayanan terpadu
berbasis elektronik.
Penandatanganan nota kesepahaman ini juga
terintegrasi dengan sistem pengelolaan keuangan daerah berbasis elektronik,
seperti e-Musrenbang maupun e-Budgeting.
Sebelumnya, Asisten Bidang Perekonomian dan
Kesejahteraan Rakyat Sekda Papua, Elia Loupatty meminta agar dalam
pengimplementasian e-Government, seluruh SKPD diminta saling berkoordinasi agar
penerapannya berjalan dengan baik.
“Sebab implementasi e-Government, juga merupakan
komitmen dari Pemerintah Provinsi Papua menindaklanjuti komitmen pencegahan
korupsi yang ditandatangani bersama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK),â€
jelas dia.