“Kita punya kayu banyak, hutan yang luas, tapi
kenapa kita tidak bisa bangun rumah yang sehat?”
“Makanya sejak empat tahun lalu, saya coba
bangun rumah di seluruh Papua. Diantaranya mendorong pembangunan rumah
sepanjang Danau Sentani dengan melibatkan pihak swasta,” terang Lukas di Biak,
usai menyerahkan bantuan perbaikan 320 unit rumah tidak layak huni, di
Kabupaten Biak dan 550 unit rumah di Supiori.
Dikatakan Gubernur, bila sesuai rencana, Papua
pada tahun ini bakal mendapat bantuan perbaikan 3.500 unit rumah. Pihaknya
berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik untuk memperbaiki
rumah seluruh orang Papua yang belum layak huni.
“Saya sudah minta instansi terkait untuk
segera action, dan tahun depan kita targetkan perbaikan rumah warga menjadi
5.000 unit,” kata terang dia.
Semetara itu, acara penyerahan bantuan
dilangsungkan pada Halaman Kantor Distrik Biak Kota, Kabupaten Biak Numfor.
Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Supiori
Jules Warikar, Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak, Kepala Satuan Kerja
Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyedia Perumahan Provinsi Papua Malikidin
Soltip, serta Anggota DPR RI Wellem Wandik dan sejumlah unsur Muspida Kabupaten
Biak.
Sementara Kepala SNVT Penyedia Perumahan
Provinsi Papua Malikidin Soltip menyatakan siap memperbaiki 3.500 unit rumah
yang dinilai tidak layak huni di Papua.
“Kita siap membangun dan melaksanakan
perbaikan rumah rakyat yang tahun ini mengalami peningkatan dari 2015 lalu yang
hanya 2.000 unit,” kata dia.
Sekedar diketahui, penyerahan program bantuan
rumah diberikan dalam bentuk uang tunai dan bahan bangunan. Dimana
terdapat 12 kabupaten di Papua yang
menerima manfaat di 2017, yaitu Nabire, Biak, Supiori, Mamberamo Tengah,
Mamberamo Raya, Tolikara, Deiyai, Merauke, Sarmi, Waropen, Kepulauan Yapen, dan
Jayawijaya.
Program ini dipastikan menelan dana sekitar Rp 80
milyar. Sementara dana bantuan disesuai dengan tingkat kesulitan daerah. Untuk wilayah
pesisir per rumah dihargai Rp15 juta sedangkan daerah gunung Rp30 juta. Dana
tersebut disalurkan lewat rekening tabungan Bank Papua.