Forum pertemuan bupati dan walikota di Papua resmi dibuka,
Selasa (6/6) di Kantor Gubernur Dok II Jayapura. Pelaksanaan rapat kerja daerah
(Rakerda) bupati dan walikota se Papua selama dua hari (6-7 Juni) ini, dibuka
secara resmi oleh Gubernur Papua Lukas Enembe.
Lukas menyebut masih banyak permasalahan yang terjadi di
kabupaten/kota. Oleh karena itu, melalui pelaksanaan rapat kerja daerah itu,
diharapkan segala bentuk permasalahan pembangunan dapat dibahas secara bersama
untuk dicarikan solusi terbaik.
“Sebab Rakerda ini merupakan forum pemerintah daerah yang
sangat penting untuk diikuti. Sebab dari Rakerda ini nantinya akan ada evaluasi
seluruh pelaksanaan pembangunan maupun pelayanan pemerintahan di provinsi,
kabupaten dan kota se-Papua,” kata dia.
Senada disampaikan Sekretaris Daerah Papua, Hery Dosinaen. Selaku
Ketua Panitia Rakerda, pihaknya berharap, pemerintah provinsi dapat memiliki
sumber acuan dari sejumlah narasumber yang hadirmaupun bupati dan walikota,
termasuk Forkompinda yang hadir guna penyelesaian pelaksanaan pembangunan di
tanah ini.
“Apalagi di era kepemimpinan bapak Gubernur Papua telah
memberikan kewenangan seluas-luasnya kepada pemerintah daerah mengatur 80
persen dana Otsus yang langsung ditransfer ke kabupaten dan kota,” tutur dia
Sekedar diketahui, dalam pelaksanaan Rakerda, Pemerintah
Provinsi Papua menyerahkan penghargaan bagi kabupaten/kota yang dinilai terbaik
terhadap Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) kabupaten/kota 2015.
Yakni, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke, Mimika, Biak
Numfor, Jayawijaya, Kepulauan Yapen, Mappi, Asmat, Keerom, Pegunungan Bintang,
Waropen, Tolikara, Boven Digoel, Yalimo, Puncak Jaya, Nabire.
Sedangkan penilaian kinerja terbaik pada bidang kesehatan
diberikan kepada daerah pesisir, Kabupaten Jayapura (juara I), Kota Jayapura
(juara II), Merauke (juara III), Mappi (harapan I), Mimika (harapan II), Keerom
(harapan III).
Sementara untuk daerah pegunungan, Kabupaten Jayawijaya
(juara I), Lanny Jaya (juara II), Yalimo (juara III), Paniai (harapan I),
Mamberamo Tengah (harapan II), dan harapan III diraih Kabupaten Tolikara.