Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
Provinsi Papua memastikan sejumlah pengusaha asal Bumi Cenderawasih bakal ikut
serta menanamkan modalnya, pada pembangunan Patung Kristus, yang berlokasi di Puncak
Gunung Swajah, Kampung Kayu Batu, Base-G Kota Jayapura.
“Sejauh ini sudah ada beberapa pengusaha asli
Papua menyatakan minat (berinvestasi untuk pembangunan Patung Kristus). Jadi
akan ada banyak pihak yang terlibat dalam proses pembangunan (patung) ini,”
terang Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Papua Djuli Mambaya di
Jayapura, Sabtu akhir pekan kemarin.
Untuk tahap awal, Dinas Pekerjaan Umum dan
Penataan Ruang Papua beberapa waktu lalu sudah melakukan pengecekan lapangan
serta pertemuan bersama pihak agama terkait kepastian bentuk patung itu .
Dinas Pekerjaan Umum bahkan sudah menunjuk tim
pematung asal Yogyakarta dan Ancol Jakarta mulai menghitung kekuatan gempa
melalui survei udara.
Sementara itu, Dinas Pekerjaan Umum juga telah
menganggarkan Rp15 miliar yang diperuntukan membangun akses jalan menuju bukit
atau puncak Swajah. Kepala Dinas Djuli Mambaya berharap dalam waktu dekat
proses tender sudah dapat dilangsungkan. Sehingga akses jalan menuju puncak
diharapkan bisa rampung pada akhir tahun ini.
“Sebab kita mesti mengejar waktu apalagi untuk
membuka akses kemungkinan nanti pihak ketiga mesti melibatkan pihak Kodam XVII
Cenderawasih. Sebab kondisi tanah menuju bukit itu bercampur batu. Sehingga
mesti memakai dinamit untuk meledakan tanah yang keras tersebut,” terangnya.
Tambah dia, pembangunan Patung Kristus
diharapkan bakal menjadi salah satu destinasi internasional. Tak hanya itu,
Dinas Pekerjaan Umum juga berencana untuk mempercantik Jembatan Hotekamp dan
jalur Ring Road.
“Nanti untuk Jembatan Holtekmap akan dipasang
lampu. Kemudian dibangun air mancur di sampingnya. Begitu pula untuk jembatan
dan jalan ring road”.
“Yang pasti jalur-jalur in i akan digarap secantik
mungkin sehingga juga akan menjadi tujuan wisata. Sebab ini merupakan mega
proyek dari Pak Presiden Jokowi dan Gubernur Lukas Enembe,” pungkasnya.