Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengimbau
para kepala daerah di seluruh Papua untuk memegang teguh komitmen pemberantasan
korupsi yang sudah disepakati maupun di tandatangani beberapa waktu lalu.
Hal itu disampaikan Kepala Satuan Tugas
(Kasatgas) Unit Kerja Koordinasi Supervisi dan Pencegahan KPK, Tri Gamareva di
Jayapura, workshop aplikasi perencanaan keuangan berbasis elektronik, di
Jayapura, Selasa (3/10) kemarin.
Menurut dia, kunci utama keberhasilan
pencegahan korupsi dan pembenahan tata kelola pemerintahan baik di provinsi,
kabupaten dan kota, ada di tangan para pimipinan daerah.
Oleh karenanya, diharapkan para kepala daerah
mampu menterjemahkan serta melaksanakan isi komitmen pencegahan korupsi di
wilayahnya masing-masing.
“Namun tak hanya bagi Kepala Daerah, peran
wakil kepada daerah seperti, Sekda, Inspektur, Kepala Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD), pimpinan DPR, dan Forkopimda, juga sangat berpengaruh menentukan
keberhasilan program pemberantasan korupsi di atas tanah ini”.
"Sebab tanpa komitmen Kepala Daerah dan
dukungan Wakil kepala daerah maupun perangkat dibawah dan setara dengannya,
semua yang dilakukan pastilah hanya akan sia-sia belaka,” tutur dia.
Sementara Ketua Rencana Aksi Pencegahan
Korupsi Pemprov Papua Elysa Auri, berharap keberadaan KPK dalam serangkaian
kegiatan pencegahan KKN di Bumi Cenderawasih, mampu meningkatkan komitmen para
kepala daerah dalam rangka pencegahan korupsi terintegrasi.
Sementara berkenaan dengan kegiatan workshop
itu, ia berharap pengetahuan yang diberikan bagi aparatur kabupaten/kota, dapat
berdampak positif bagi pengelolaan keuangan dan perencanaan yang transparansi.
“Saya harap melalui kegiatan ini, dapat memberikan hal
positif untuk pengelolaan keuangan di daerah,” pungkas dia.