Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal mengimbau
semua pihak agar berbuat sesuatu yang berguna dan bermanfaat bagi provinsi ini.
Hal yang dimaksud itu, diantaranya berkontribusi untuk mengisi pembangunan
serta peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat secara luas.
“Contohnya bila ada di organisasi, sepatutnya
juga memikirkan hal yang berguna bagi masyarakat dan pembangunan”.
“Dengan kata lain, tak salah bekerja sesuai
tupoksi, namun menjadi hal yang penting agar setiap program yang dicanangkan
itu menghasilkan sesuatu yang berguna bagi provinsi ini,” harap Wagub Klemen,
saat menyampaikan arahan dalam satu kesempatan, kemarin, di Jayapura.
Sementara kepada instansi di lingkungan
pemerintah provinsi, hal berguna yang dapat dibuat diantaranya dengan memberi
kesempatan dan peluang yang lebih besar bagi pengusaha lokal, terkait proyek
penunjukan langsung.
Ia berharap Kepala SKPD tak menganggap remeh
kemampuan pengusaha lokal, karena belum tentu penilaiannya benar. “Intinya
mulai dari sekarang mulai lah berpikiran positif. Kenapa? Karena di kabupaten
tidak berlaku Otsus. Otsus itu berlaku di provinsi, maka wajib hukumnya
kemudian suka atau tidak itu melekat terus di provinsi. Sehingga pemberdayaan
kepada orang asli Papua itu wajib diprioritaskan karena amanat UU,” tuturnya.
Wagub sebelumnya pun memuji peran gereja yang
sangat penting dan vital dalam menunjang proses pembangunan di wilayah Bumi
Cenderawasih. Meski sebenarnya memiliki fungsi untuk mengarahkan jemaat kepada
jalan yang benar, keterlibatan tokoh agama di Papua, sangat krusial dalam
menunjang pembangunan di atas tanah ini.
“Bahkan untuk wilayah-wilayah pedalaman,
justeru pihak agamalah yang pertama masuk dan mulai mengajarkan tentang
pendidikan. Kemudian nilai hidup lainnya sehingga masyarakat menjadi mengerti”.
“Makanya perlu ada penghargaan bagi pihak
gereja, tentunya kepada pendeta maupun misionaris yang sudah sejak awal berada
di garda terdepan dalam memperkenalkan agama, sehingga membantu mendidik
masyarakat hingga saat ini,” kata dia
Klemen menyadari keterlibatan tokoh agama yang
merupakan penyambung suara Tuhan sebagai mitra pemerintah di tengah-tengah
masyaralat perlu terus ditingkatkan. Apalagi para tokoh agama mampu
menyampaikan hal-hal baik untuk memotivasi dan mengajak masyarakat turut
berpartisipasi aktif dalam pembangunan.
“Seperti membangun komunikasi yang baik
sehingga tercipta rasa aman diantara sesama. Kemudian berbicara tentang bahaya
narkoba dan HIV/AIDS yang juga turut menjadi tanggung jawab tokoh agama”.
“Makanya, saya terus mengimbau agar semua
pihak baik dalam organisasi tertentu agar dapat berperan untuk pembangunan.
Sehingga harapan kedepan, masyarakat bisa lebih sejahtera dan Papua bisa kejar
ketertinggalan dari provinsi lainnya,” tutup dia.
Wagub Klemen pada kesempatan itu meminta agar
para tokoh agama kristen turut berbicara mengingatkan tokoh agama lainnya untuk
menjaga keamanan wilayah di Bumi Cenderawasih.
"Sebab bicara keamanan ini bukan saja soal fisik.
Tetapi dalam bentuk rohani sehingga tidak hanya menjadi tugas pemerintah dan
aparat keamanan untuk melakukannya. Tetapi menjadi tanggung jawab pihak gereja
yang memiliki umat dalam upaya pembinaan secara mental spiritual," kata
Wagub.