Ketua Korps Pegawai Republik Indonesia
(Korpri) Papua Hery Dosinaen dalam waktu dekat mengagendakan pelantikan
pengurus kabupaten dan kota.
Hery yang juga menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Papua
tersebut menilai pentingnya pelantikan pengurus korpri di daerah, supaya tugas
peningkatan kesejahteraan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bernaung dalam
lembaga itu, dapat benar-benar diwujudkan.
Demikian disampaikan Sekda Hery, saat memberikan arahan
kepada aparatur sipil negara di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua, pekan
lalu.
Menurut Hery pentingnya keberadaan Korpri selain menjadi
wadah untuk mencapai satu tujuan, juga dapat menjadi pusat inovasi dan tempat
lahirnya loncatan kemajuan dalam peningkatan kualitas pelayanan publik. Sebab
pegawai negeri, merupakan bagian tak terpisahkan dari pemerintahan.
“Sehingga ASN juga harus berperan besar menjaga kode etik
profesi, standar pelayanan profesi dan mewujudkan jiwa korps sebagai pemersatu
bangsa”.
“Tetapi yang juga terpenting agar ASN agar tidak terlibat
politik praktis. Sebab jika terbukti, yang bersangkutan akan dikenai sanksi
tegas. Makanya saya berharap sekali UU ASN direvisi, supaya pegawai negeri juga
tidak punya hak pilih. Sehingga dia tetap fokus melaksanakan tugas dan tidak
terlibat dengan politik,” katanya.
Ditambahkan Hery, saat ini pengurus Korpri Papua telah
membentuk sebuah koperasi untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh pegawai.
Korpri juga mempelopori penertiban seragam dinas bagi seluruh pegawai yang
berkantor.
“Saya juga menerapkan aturan dilarang merokok selama berada
di area Kantor Gubernur, apalagi saat sedang memakai seragam dinas. Bahkan selama
empat tahun bertugas di kantor gubernur, ada pegawai yang saya beri sanksi
fisik karena melanggar kode etik kepegawaian. Ini semua tentunya bermuara pada
kepentingan dan upaya mensejahterakan ASN,” tuturnya.