Pemerintah Provinsi Papua dalam waktu dekat
segera mendorong pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
Perubahan 2018 bersama lembaga legislatif (DPR Papua).
Sementara berkaitan dengan hal itu, Sekretaris Daerah
(Sekda) Papua Hery Dosinaen memerintahkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) untuk segera menyiapkan berkas maupun dokumen yang dibutuhkan.
“Segera siapkan seluruh kegiatan-kegiatan yang membutuhkan
pembiayaaan untuk dibahas dalam APBD Perubahan,” terang Hery saat memberikan
arahan pada apel gabungan Senin (9/7) pagi, di
Halaman Kantor Dinas Otonom Kotaraja, Jayapura.
Sementara beberapa kegiatan yang membutuhkan pembiayaan
dalam APBD Perubahan 2018, sambung dia, diantaranya seperti Pemilukada Gubernur,
penetapan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) dan gaji guru yang dilimpahkan
dari kabupaten dan kota.
“Intinya setiap kegiatan-kegiatan lain yang penting dan tentunya membutuhkan perhatian dana semuanya
dimasukan dalam APBD Perubahan 2018. Intinya, saya ajak seluruh OPD memahami
kondisi itu dan kemudian yang terpenting tetap melaksanakan tugas sebagaimana
mestinya,” jelasnya.
Tak hanya kepada APBD Perubahan 2018, Sekda juga
mengharapkan seluruh SKPD agar mulai mendorong persiapan pembahasan APBD induk
2019 yang wajib disahkan pada tahun ini. Sehingga diharapkan implementasi
anggaran maupun programm kerjanya dapat dilaksanakan pada awal tahun depan.
Sekda pada kesempatan itu berharap seluruh SKPD agar lebih
maksimal dalam melakukan penyerapan anggaran, sehingga hasil yang diperoleh
lebih dapat baik dibanding tahun sebelumnya.
“Memang kerja keras seluruh SKPD di 2018 wajib untuk
ditingkatkan. Agar tingkat penyerapan bisa mencapai 100 persen.”
“Sebab 2017 lalu penyerapan anggaran Pemerintah Provinsi
Papua terbilang rendah. Hanya mencapai 84 persen. Karenanya saya berharap
serapan anggaran 2018 bisa mencapai 100 persen,” ucapnya.