Presiden Joko Widodo dipastikan pada hari
ini (Senin,red), mengunjungi warga korban banjir bandang Sentani, Kabupaten
Jayapura. Tak dalam rangka kampanye, kunjungan Jokowi murni sebagai kepala
negara yang berkeinginan kuat untuk memberikan dukungan moril dan materil
kepada korban banjir bandang.
“Sudah dipastikan Presiden Jokowi ke Kabupaten Jayapura pada
Senin 1 April 2019. Kedatangan Presiden tidak untuk kampanye. Murni kunjungan kenegaraan
yang fokusnya melihat korban banjir Sentani,” terang Asisten Bidang Umum Sekda
Papua Elysa Auri di Jayapura, kemarin.
Disinggung mengenai agenda peresmian “jembatan merah”,
sambung Elysa, hal itu belum dapat dipastikan. Sebab dalam sejumlah rapat
dipastikan kedatangannya untuk mengungjungi korban banjir Sentani.
“Soal peresmian jembatan merah belum ada pembahasan sampai
kesitu meski tidak menutup kemungkinannya. Namun, saya kira fokusnya di Sentani
dan direncakan kepala negara tiba pukul 10.00 Wit.”
“Lalu melanjutkan perjalanan pada pukul 17.00 Wit ke Sorong untuk
serangkain kegiatan kampanye Pilpres keesokan harinya,” tuntasnya.
Sementara itu, Andi Riri salah satu warga Perumahan Yahim
Gajah Mada Sentani, meminta pemerintah agar segera merelokasi mereka ke tempat
yang aman, sebab pemukiman yang ditempati tersebut kerap menjadi langganan
banjir.
“Kita sangat mengharapkan pemerintah bisa turun tangan.
Bahkan ada informasi kedatangan Presiden Jokowi ke Sentani nanti, kita harap kepala
negara bisa mendengar keluhan kami warga yang terdampak banjir,” harapnya.
Sebelumnya, warga Yahim Gaja Mada menuntut kepolisian segera
menangkap developer Agung Jaya Kusuma, yang diduga telah melarikan diri, atas
laporan pemalsuan ijin mendirikan bangunan (IMB) di perumahan tersebut.