Gubernur Papua Lukas Enembe menilai peranan
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sangat vital dalam menunjang
pelaksanaan Pemilu Presiden dan Legislatif.
Untuk itu, dia berharap seluruh aparatur Satpol PP di bumi
cenderawasih agar mampu mengambil peran dalam mensukseskan pesta demokrasi lima
tahun sekali tersebut. Sehingga dapat tepilih pemimpin negara yang amanah dan
mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Yang pasti aparatur Satpol PP, merupakan ujung tombak
pemerintah dalam menyukseskan pemilu. Karena Satpol PP ini kan ada di setiap
kabupaten/kota bahan provinsi. Sehingga perannya dirasakan sangat penting,”
terang Lukas pada apel gelar pasukan gabungan Satpol PP dalam rangka pengamanan
pelaksanaan Pilpres dan Pileg, di Halaman Kantor Gubernur Dok II, Jayapura,
pekan lalu.
Senada disampaikan Asisten Bidang Pemerintahan Sekda Papua
Doren Wakerkwa. Menurutnya, Satpol PP tak hanya bertugas menegakkan peraturan
daerah. Namun wajib ikut mengawal pelaksanaan Pemilu bersama institusi terkait,
seperti KPU dan Bawaslu.
“Sehingga dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan gabungan
ini sudah menunjukkan telah terjalinnya konektivitas antar berbagai institusi
negara di Bumi Cenderawasih dalam upaya menyukseskan pemilu tahun ini.”
“Dengan demikian, ini menepis isu pemboikotan atau golongan
putih (golput) yang disebut-sebut akan terjadi di Papua,” terangnya.
Doren Wakerkwa menambahkan, apel gelar pasukan gabungan
antara Satpol PP, TNI dan Polri ini dalam rangka menunjukkan kesiapan Bumi
Cenderawasih menjelang pelaksanaan pilpres juga pileg 2019.
Dengan demikian diharapkan aparatur Satpol PP seluruh Papua
dapat mensukseskan pelaksanaan Pilpres dan Pileg bersama TNI/Polri maupun pihak
penyelenggara pemilu.