Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura, mempertimbangkan menggunakan pintu portal guna meningkatkan keamanan di sekitar lingkungan gedung pelayanan kesehatan tersebut.
Menurut Aloysius Giay, keberadaan pintu portal selain untuk menertibkan kendaraan bermotor yang masuk, juga untuk mencegah tindak pencurian oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
“Karena sudah beberapa kali kecurian ya, semua yang datang ke rumah sakit harus wajib titipkan kartu identitas misalnya. Dengan begitu kan bisa mencegah pencurian atau kejahatan lainnya. Ini yang nanti kita pertimbangkan untuk segera diaplikasikan kedepan,” terang Plt Direktur RSUD Jayapura, Aloysius Giay, kemarin.
Ia pun pada kesempatan tersebut berencana mengevaluasi keberadaan personel security atau pihak pengamanan rumah sakit yang kurang berdampak maksimal dalam menekan sejumlah aksi kejahatan, seperti pencurian.
Dirinya akan segera meminta Polda Papua untuk menempatkan sejumlah personel, guna meningkatkan keamanan rumah sakit.
“Security kalau masih ada kasus pencurian kurang begitu manfaat baik, terpaksa saya evaluasi dalam tiga bulan ini. Mungkin kita dorong penandatangan nota kesempaham Memorandum of Undarstanding (MoU) dengan Polda”.
“Kita dorong tempatkan pasukan dari Brimob atau bagaimana nantinya akan dilihat dari perkembangan. Sebab disayangkan bila digaji tapi tidak bermanfaat, saya kira memang kita harus evaluasi. Bukan tempatnya disini kerja (jika masih ada pencurian), cari di tempat lain saja,” tegasnya.