KEEROM - Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong berharap lewat pagelaran Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XIV, mampu mewujudkan penghayatan nilai keagamaan dan spiritualitas yang berbasis pada budi pekerti dari hati nurani suci.
Dilain pihak, terwujudnya nilai kebersamaan antar kontingen, antar gereja, sesama umat beragamaserta masyarakat dan pemerintah
"Sekaligus terwujudnya nilai kerukunan hidup beragama yang otentik dalam memberikan landasan moral dan etika dalam kehidupan bermasyarakat dan terlahir komitmen untuk berkompetisi iman dengan menerima kelebihan serta kekurangan masing-masing secara tulus dan lapang dada," ujar Ramses usai membuka kegiatan Pesparawi XIV di Kabupaten Keerom, Senin (2/12).
Masih menurut Ramses melalui agenda Pesparawi diharapkan mampu mewujudkan nilai-nilai kebersamaan dan esensial dalam kehidupan beragama di Bumi Cenderawasih.
"Kami juga patut bersyukur karena dalam situasi Negara yang masih dilanda krisis multi dimensional, namun pembangunan di bidang spiritual dalam rangka peningkatan kualitas iman umatberagama tetap mendapat perhatian," kata dia.
Ramses menambahkan, kegiatan seperti ini hadir memberi arti bahwa pembangunan tidak terbatas pada pembangunan berdimensi fisik semata, tetapi juga bertujuan meningkatkan penghayatan moral, kedalaman spiritual serta etika keagamaan tetap mendapat perhatian juga.
"Sehingga dengan demikian kami tidak hanya terpaku pada semangat untuk hanya memiliki agama tetapi yang paling penting adalah bagaimana agar nilai- nilai agama menjadi pemandu sikap hidup dan perilaku," tambah dia. ***