JAYAPURA - Pemerintah Provinsi Papua akan menyusun konsep pengelolaan lahan di berbagai daerah agar produksi pangan dapat meningkat.
"Konsep pengelolaannya tentu disesuaikan dengan karakteristik wilayah masing-masing," kata Penjabat Gubernur Papua, Ramses Limbong, Jumat (7/2/2025).
Gubernur Ramses mencontohkan ada beberapa ratus hektar lahan di Kabupaten Keeorm yang bisa diintensifkan.
"Begitu juga di Sarmi dan daerah lainnya. Lahan-lahan yang tidak produktif akan diolah atau bekerja sama dengan kelompok tani untuk meningkatkan produktifitasnya," tuturnya.
Di samping itu, Gubernur Ramses menyatakan, pemerintah juga tengah menyusun rencana pengelolaan skala besar untuk pertanian dan perkebunan.
"Termasuk pengembangan sagu yang menjadi komoditi pangan khas Papua. Kita tidak bisa langsung tentukan target, tapi harus dikonsep dulu dengan baik," ucap Ramses.
Sebagai langkah awal, kata Ramses, pihaknya mendorong swasembada pangan dari lingkungan pemerintahan.
"Jadi ada bibit tanaman seperti cabai dan bawang merah yang dibagikan ke SKPD untuk ditanam di kebun mini mereka masing-masing," katanya.
Tahap berikutnya, lanjutnya, akan diperluas ke distrik-distrik dan kabupaten/kota. "Kita mulai dulu di internal kita, setelah itu baru diperluas ke distrik-distrik," ujar Ramses. ***