JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua memastikan kesiapan seluruh armada transportasi untuk menghadapi arus mudik Lebaran 1446 Hijriah.
Posko terpadu akan didirikan di sembilan kabupaten/kota guna menjamin kelancaran perjalanan masyarakat melalui jalur darat, laut, dan udara.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Papua, David Telegen, mengatakan posko tersebut akan mulai beroperasi pada 21 Maret 2025.
“Posko ini merupakan kolaborasi kami dengan berbagai instansi terkait, termasuk KSOP, Pelindo, Pelni, bandara, dan maskapai penerbangan,” ujarnya.
Menurut David, operator transportasi telah menyiapkan strategi menghadapi lonjakan penumpang yang diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran dan arus balik.
“Kami memastikan kesiapan seluruh armada dan sarana pendukung agar masyarakat bisa mudik dengan aman dan nyaman,” katanya. ***