Pemerintah Provinsi Papua telah melakukan Penyempurnaan di segala bidang dalam rangka memperkokoh landasan yang kuat dalam rangka otonomi khusus, demikian Sekertaris Wilayah Daerah Drs. Andi Basso Basaleng ketika mewakili gubernur pada penutupan Rakornis Forkompanda kamis (09/12) di gedung sasana krida kantor guberur dok II jayapura. Forkompanda merupakan sarana dan wadah untuk saling berkomunikasi dan berkoordinasi antar instansi dan aparatur vertikal, dengan instansi aparatur daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota secara timbal balik dan berkesinambungan.
Sementara itu Kepala Biro Organisasi Setda Provinsi papua,Drs Ibrahim Is Badarudin Msi, dalam menyerahkan hasil rumusan Forkompada kepada Sekda Provinsi Papua yang intinya adalah tenaga honorer di prioritaskan dalam formasi penerimaan CPNS, dan pegawai tidak tetap, mengacu pada surat Keputusan MENPAN tentang formasi khusus Pengangkatan tenaga honorer dan pegawai tidak tetap di Provinsi papua dengan menginventarisir melalui tim khusus yang akan disampaikan ke MENPAN bulan januari 2005.
Lanjutnya, mengenai penerpan Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2003 khusus provinsi Papua ditunda ujarnya, Sedangkan masalah tenaga Pegawai Tidak tetap dan tenaga honorer di jajaran pemerintah Kabupaten/Kota, sekiranya Bupati/Walikota,termasuk Distrik dan Kelurahan dapat menginventarisir agar menyampaikan laporannya ke Biro Organisasi Setda Provinsi Papua pada pertengahan Januari 2005 jelasnya.