Sekretaris Daerah Papua Hery Dosinaen mengaku
sepaham dengan lembaga legislatif yang ingin mempercepat pelantikan Anggota
Majelis Rakyat Papua (MRP).
Ia menilai pelantikan Anggota MRP tak boleh
berlarut-larut sebab, lembaga ini akan ikut menseleksi para calon Gubernur dan
Wakil Gubernur Papua yang tahapannya mulai bergulir pada tahun ini.
“Makanya, kita akan dorong sesegera mungkin
dilantik karena ketiadaan MRP dikhawatirkan bisa menghambat pelaksanaan Pilkada
Gubernur di Papua,” terang Sekda di Jayapura, kemarin, menyikapi pertanyaan
Wakil Ketua Badan Pembentukan Perdasi dan Perdasus (BP3) DPR Papua, Ruben
Magai.
Menurut Hery, Pemprov Papua sangat ingin
mempercepat proses pelantikan Anggota MRP, sehingga dalam waktu dekat bakal
mengundang Departemen Dalam Negeri (Depdagri) ke Bumi Cenderawasih guna
melakukan pembahasan lebih lanjut.
“Namun satu hal yang pasti bahwa pelantikan
anggota MRP jilid III, saat ini masih dalam verifikasi data di Kementerian
Dalam Negeri”.
"Yang pasti kita mendorong supaya lebih
cepat dilantik. Makanya semua pihak kita minta bersabar, sebab sekali lagi ada
tahapan-tahapan yang mesti dilewati. Kita harap tahapan itu bisa segera
rampung, sehingga Anggota MRP ini bisa segera dilantik," ucap dia.
Sama halnya untuk pelantikan 14 anggota dewan
perwakilan rakyat (DPR) Papua dari jalur otonomi khusus (Otsus).
Sekda mengatakan dia meminta kesabaran dari
semua pihak terkait, sebab prosesnya masih menunggu keputusan dari DPR Papua.
“Yang pasti adalah surat keputusan (SK) untuk
pelantikan sudah diserahkan ke DPRP. Tapi lagi-lagi kita masih menunggu
(DPRP),” terangnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Badan Pembentukan
Perdasi dan Perdasus (BP3) DPR Papua, Ruben Magai mempertanyaan pelaksanaan
pelantkan Anggota MRP. Apalagi, hingga kini belum ada tanda-tanda pelantikan
tersebut. Padahal, sudah hampir setahun MRP mengalami kekosongan.
Ia juga meminta Pemprov mempercepat pelantikan Anggota
DPR Papua dari jalut 14 kursi.