Guna mengajak masyarakat untuk sadar akan
pelaksanaan Pemilu Pilkada 2018 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua,
pada Sabtu (28/10) sore, menggelar acara gerak jalan santai.
Mengambil start di Taman Imbi Jayapura dan
finish di Kantor KPU Papua, gerak jalan santai ini, diikuti partai politik
peserta Pemilu, instansi vertikal, masyarakat serta sejumlah pelajar di Kota
Jayapura.
Ketua KPU Papua Adam Arisoi kepada wartawan
disela-sela gerak jalan mengatakan, tujuan kegiatan ini sebagai salah satu
upaya menyebarkan informasi maupun ajang sosialisasi tentang Pilkada 2019
maupun Pileg 2019 mendatang.
Dimana, baik untuk Pilgub 2018 dan Pileg 2019
ini agenda maupun tahapannya sudah sementara berlangsung.
“Kegiatan ini tentunya sebagai ajakan kepada
masyarakat untuk nanti datang memilih di TPS. Sebab Masyarakat juga yang
nantinya akan menentukan nasib maupun masa depan bangsa kita. Terutama untuk
Provinsi Papua yang menggelar Pilgub pada 29 Juni 2018 nanti,” kata dia.
Adam mengaku, semestinya kegiatan gerak jalan
santai yang diakukan serentak pada 28 kabupaten dan 1 kota di Papua ini,
dilaksanakan pada Minggu (29/10). Namun, dikarenakan hari tersebut dianggap
sakral oleh umat kristiani di Papua, sehingga pelaksanaannya dipercepat sehari.
“Yang pasti sekali lagi kegiatan ini kita
ingin supaya masyarakat benar-benar sadar akan pesan yang kita bawakan didalam
kegiatan gerak jalan ini. Bahwa mereka nanti akan diperhadapkan pada dua momen
besar”.
“Intinya kita ingatkan semua bahwa lima tahun
sudah kita memilih gubernur dan legislatif, baik di tingkat kabupaten, provinsi
maupun pusat. Dengan harapan angka partisipasi pemilih nanti bisa lebih baik di
banding sebelumnya,” harapnya.
Sementara itu di Papua pada 2018 mendatang,
Pilkada serentak gelombang III bakal diselenggarakan pada tujuh kabupaten dan satu provinsi. Tujuh kabupaten
itu, yakni Biak, Deiyai, Paniai, Mimika, Jayawijaya, Mamteng dan Puncak.
Anggota KPU RI Hasyim Asy’ari sebelum melepas
peserta gerak jalan santi berpesan agar seluruh masyarakat di Papua dapat mendoakan
pelaksanaan Pilkada serentak 2018, agar berjalan lancar, aman, damai dan
berintegritas.
“Termasuk pelaksanaan Pemilu 2019 yang menurut harapan
kami dapat terlaksana sesai harapan sesuai dengan harapan,” harap dia.