Dua pasangan kepala daerah (kada),
Bupati/Wakil Bupati Intan Jaya dan Jayapura periode 2017 - 2022, resmi dilantik
oleh Gubernur Papua Lukas Enembe, Selasa (12/12) petang. Dua pasangan kepala
daerah itu, yakni Natalis Tabuni - Yan Kogoboyauw serta Mathius Awoitaiuw -
Giri Wijayantoro.
usai melantik, Lukas berpesan agar kedua
kepala daerah mengawal pelarangan, peredaran dan produksi minuman keras (miras)
di bumi cenderawasih, sebagaimana hasil kesepakatan dalam penandatangan pakta
integritas, pada Rakerda Bupati dan Walikota Juni 2017 lalu.
“Saya minta bupati dan wakil bupati yang
dilantik agar mengawal pelarangan, peredaran dan produksi miras di daerahnya.
Saya juga mengapresiasi Bupati Jayapura Mathius Awoitauw yang dalam
kepemimpinan periode pertama tegas mengembalikan satu kontener miras ke
surabaya”.
“Untuk itu, saya minta semua bupati harus
tegas seperti itu. Sebab pendapatan dari peredaran miras jumlahnya kecil saja,
tapi orang Papua mati banyak karena barang haram ini,” terang dia.
Lukas juga mendorong bupati dan wakil bupati
dapat mengkomunikasikan pemberantasan miras kepada Forkompinda, SKPD serta
seluruh komponen masyarakat. Selanjutnya, membentuk tim pengawasan gabungan di
bandara atau tempat-tempat yang menjadi pintu masuk peredaran barang haram itu.
“Pun demikian saya juga minta aparat keamanan
yang ditempatkan di seluruh pintu masuk bandara maupun pelabuhan, supaya
melaksanakan tugas sesuai tupoksi. Mendukung penuh pelarangan miras bukan
sebaliknya,” terangnya.
Dia yakin kepala daerah yang baru dilantik,
akan mampu membawa daerahnya menjadi lebih baik hingga membawa kesejahteraan
bagi masyarakat, terutama orang asli Papua.Pihaknya pun mengingatkan Bupati dan
Wabup agar dapat akur dalam bertugas hingga akhir masa jabatannya.
“Jangan sampai di tengah perjalanan bupati
wakil bupati jalan sendiri. Lalu kemudian bentrok atau tidak saling tegur. Ini bakal
berdampak pada kepentingan besar di masyarakat. Sebab kejadian seperti ini
sudah banyak terjadi dari pengalaman saya,” ucap dia.
Sementara, kegiatan pelantikan dihadiri jajaran
Forkopimda Papua, Sekda Papua dan para pimpinan SKPD, Muspida dan DPRD dari
kedua kabupaten itu.