Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di
lingkungan pemerintah provinsi Papua diimbau untuk mempertahankan realisasi
penyerapan anggaran tahun lalu yang mencapai sekitar 84 persen.
“Penyerapan anggaran (tahun lalu) perlu dipertahankan.
Karena saya sudah melihat penyerapan 2017 lalu bagus. Tentunya ini harus
dipertahankan,” harap Penjabat Sementara (PJs) Gubernur Papua Soedarmo pada
apel gabungan, Senin (5/3) pagi, di Halaman Kantor Gubernur Dok II Jayapura.
Dia katakan, program kerja seluruh SKPD saat ini telah masuk
pada triwulan pertama 2018. Dia optimis penyarapan anggaran akan lebih
maksimal, sebab menurut pengamatannya perencanaan yang sudah dibuat sangat baik
Kendati begitu, dia mengimbau seluruh SKPD untuk
mengedepankan tertib administrasi dan tertib keuangan. Sehingga opini Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan keuangan Pemprov Papua tahun depan,
tetap mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Pada kesempatan itu, dia memuji tingkat kehadiran pegawai
yang mana kali ini mencapai 98 Persen. Dia berharap sapta prasetya Korpri yang
dibacakan setiap apel gabungan, dapat dihayati, diamalkan dan dijalankan dalam
kehidupan sehari-hari.
“Yang pasti apal kali ini menjadi kebanggaan bagi saya yang pertama
kali mengambil apel pagi, dihadiri oleh hampir seluruh ASN,” kata dia.
Soedarmo juga mengimbau agar seluruh ASN meningkatkan
kedisiplin, dimana hal tersebut menjadi salah satu penilaian dalam membayar
tambahan penghasilan bersyarat (TPP) kepada para pegawai negeri.
Dia juga meminta seluruh ASN untuk menjaga netralitas dalam
pelaksanaan Pilgub, serta terus memelihara persaudaraan, kekeluargaan,
kebersamaan dan mengembangkan soliditas antar seluruh jajaran pegawai negeri
sipil yang ada di lingkungan pemerintah provinsi.
“Saat ini kita sudah memasuki masa kampanye untuk
pelaksanaan pilkada serentak 2018. Oleh karena itu, saya mengharapkan seluruh
ASN di Papua yang pertama agar menjaga netralitas yang mana ini menjadi sangat penting”.
“Sekali lagi saya mengaharapkan kesadaran pemahaman dan persepsi yang sama dalam rangka
mensukseskan Pilkada yang aman dan damai di Provinsi Papua,” pungkasnya.