Salah satu urusan wajib pemerintah saat ini
adalah melakukan pemeberdayaan dan pengorganisasian masyarakat agar ikut di
dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban.
Hal demikian disampaikan Staf Ahli Bidang
Pemerintahan Provinsi Papua, Simeon Itlay di Jayapura, kemarin.
Menurut dia, pemerintah harus mulai melakukan
pemberdayaan melalui pengamanan swakarsa terhadap anggota Satuan Perlindungan
Masyarakat (Satlinmas). Dengan demikian, diharapkan instansi terkait dapat
mendorong penempatan anggota Satlinmas di tiap kelurahan, kampung maupun RT/RW.
Dengan begitu, Satlinmas akan menjadi pelopor
dan penggerak pengamanan swakarsa di seluruh lingkungan.
“Makanya, kita nilai baik kemarin instansi
terkait menggelar pembekalan kepada anggota Satlinmas melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol
PP) Papua. Sebab nantinya anggota Satlinmas ini bisa membantu masyarakat dalam
pengamanan swakarsa sebagai ujung tombak dalam pengamanan mulai tingkat
kampung, RT/ RW kelurahan.”
“Namun tentu saja, menjaga keamanan dan
ketertiban bukan saja menjadi tugas dari anggota Satlinmas, tetapi terpenting
juga ada sinergi dengan instansi terkait, khususnya TNI, POLRI, tokoh
masyarakat dan kelurahan,” tutur dia.
Pada kesempatan itu, ia berharap seluruh anggota
Satlinmas dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang cukup dalam
melaksanakan kegiatan sosial kemasyarakatan guna memelihara ketenteraman dan
ketertiban umum.
Mengapa demikian, sebab seiring dengan
perkembangan arus globalisasi, telah menjadi tuntutan agar para Satlinmas peka
dan berketrampilan cukup dalam mengatasi pengaruh sosial, budaya dan ekonomi di
masyarakat saat ini.
“Dengan begitu, diharapkan terjadi perubahan-perubahan
dalam upaya pemberian perlindungan kepada masyarakat,” pungkasnya.