Pemerintah Provinsi Papua menilai upaya
penanganan kesehatan di wilayah pedalaman, wajib diatasi dari akar
permasalahannya.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Papua Aloysius Giay,
mempersoalkan atau menyalahkan tenaga medis, itu sah-sah saja. Namun, jauh
lebih tepat bila pemerintah setempat lebih dulu membenahi akar permasalahan,
seperti persoalan air bersih, perumahan, asupan gizi, sanitasi maupun lingkungan.
“Sebab tenaga medis ini kan sifatnya mengobati yang sakit.
Nah pencegahan itu ada di pemda setempat atau lintas sektor”.
“Artinya, kalau akar masalah belum dibenahi, maka penyakit
akan tetap menggerogoti masyarakat,” terang Aloysius kemarin,
menyikapi beredarnya informasi sejumlah warga meninggal dunia akibat mengidap
berbagai penyakit di pedalaman Yahukimo.
Sementara bagi tenaga kesehatan yang meninggalkan tempat
tugas, sambung Aloysius, dia menilai perlu diberi sanksi tegas agar kejadian
serupa tak terulang. Hanya saja, dia kembali mengingatkan pemda setempat agar
mengedepankan upaya pencegahan, pengendalian serta pengawasan untuk
meminimalisasi penyakit.
“Karena masalah kesehatan dasar ini kan banyak. Bukan cuma
kekurangan gizi air masalahnya, atau karena bersih. Paling tidak setelah sistem
kekebalan tubuh lemah, maka kapan saja penyakit bisa muncul sakit. Hal seperti
ini sebenarnya yang harus kita cegah, sebab mencegah lebih baik daripada
mengobati,” tegasnya.
Sebelumnya, belasan warga di Distrik Bomela, Yahukimo,
Papua, dilaporkan meninggal dunia karena menderita berbagai penyakit.
Menyikapi informasi itu, dinas kesehatan setempat telah
mengirim tim medis untuk mengonfirmasi hal tersebut.