Perjuangan pembebasan adalah perjuangan untuk mebebaskan diri, sekaligus perjuangan itu adalah juga perjuangan pembebasan untuk sebuah cita-cita. Demikian
juga bangsa Indonesia, telah berhasil membebaskan dirinya dari belenggu penjajahan, melalui suatu perjuangan yang panjang, penuh dengan pengorbanan. Dan ketika itu seluruh komponen bangsa Indonesia, telah bersatu padu, berjuang bersama dengan semangat juang yang tinggi, tanpa pamrih, mempertaruhkan segala-galanya, hanya dengan satu tujuan yaitu membebaskan diri dari belenggu penjajahan.
Atas dasar tersebut, Gubernur Papua, Barnabas Suebu, SH mengajak seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan semangat juang persatuan dan kesatuan untuk dapat meneruskan tugas-tugas pembangunan nasional dengan segala tantangannya. Karena hanya dengan persatuan dan kesatuan, jati diri dan kehormatan dapat dipertahankan sebagai satu bangsa yang besar ditengah-tengah pergaulan bangsa-bangsa di dunia. Hal itu, ditegaskan Gubernur Suebu, dalam pidatonya menyambut HUT kemerdekaan RI yang ke – 61, di ruang kerjanya. Gubernur juga menyadari bahwa masih banyak diantara saudara-saudara kita yang masih hidup didalam keterbelakangan, kemiskinan, dan kebodohan, terutama bagi masyarakat yang hidup di daerah pedalaman maupun perkampungan serta masih banyak pejuang lainnya yang sudah gugur dan belum dapat menikmati kemerdekaan seperti yang dialami oleh masyarakat saat ini.
Dengan demikian, Gubernur kembali mengajak masyarakat untuk meneruskan pembangunan dalam berbangsa, khususnya membangun di tanah Papua ini menuju Papua yang baru dan lebih cerdas, aman, damai, adil dan lebih sejahtera bagi semua. “Dengan semangat juang dan semangat persatuan dan kesatuan itu, marilah kita terus membangun Papua menuju masa depan Papua baru yaitu Papua baru yang lebih cerdas, lebih aman, damai, adil, dan lebih sejahtera bagi semua,” ajaknya. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga menyerukan kepada pihak-pihak terkait untuk memberikan perhatian yang lebih besar untuk pembangunan di kampung-kampung dan daerah terpencil dalam proses pelayanan masyarakat oleh pemerintah kedepan, agar masyarakat itu juga diberikan kesempatan untuk menikmati kemerdekaan ini. "Marilah kita semua memberikan perhatian yang lebih besar, menyerahkan segenap kekuatan kita untuk berbuat yang terbaik bagi saudara-saudara kita yang hidup di kampung-kampung, di daerah-daerah terpencil, di gunung-gunung dan lembah, di hulu sungai, di pesisir pantai dan pulau-pulau, agar mereka juga mendapatkan kesempatan untuk menikmati kemerdekaan ini,” serunya.