Rumah Sakit Umum Bayangkara Polda Papua yang dibangun selama satu tahun, Kamis (28/4) kemarin diresmikan pemakaiannya oleh Kapolda Papua, Irjen Pol. Timbul Silaen,SH, yang juga dihadiri oleh Gubernur Provinsi Papua, Drs J.P Solossa, M.Si, Pangdam XVII/Trikora, Mayjen TNI. Nurdin Zainal, Walikota Jayapura Drs.M.R.Kambu,Msi, Kabitkes Mabes Polri.
Pembangunan RSU Bayangkara Polda Papua yang dibangun dari dana APBN Polri tahun 2002/2003 sebesar Rp 16.100.624.308,- serta dana bantuan dari APBD Provinsi Papua tahun 2003 sebesar Rp 2.350.000.000,- untuk pembuatan Talud dan Amdal.
Dalam sambutannya Kapolda Papua, Irjen Pol. Timbul Silaen,SH, mengatakan, pembangunan RSU Bayangkara Polda Papua ini merupakan wahana antara Polri dan masyarakat, karena fungsi social adalah pengayom masyarakat, tentu pelayanan di rumah sakit diharapkan akan lebih baik dan tetap terjalin hubungan interaktif antara masyarakat dan Polri.
Salah satu wujud dari pembangunan RSU Bayangkara Polda Papua adalah dalam rangka mewujudkan program pemerintah Indonesia sehat 2010 dan Papua sehat 2005, dan juga merupakan salah satu pendukung terhadap pelaksanaan Otonomi Khusus Papua, dimana masalah kesehatan menjadi salah satu bidang prioritas pembangunan di Provinsi Papua.
Oleh sebab itu Polri merasa terpanggil untuk ikut memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Papua. Melalui pembangunan Rumah Sakit Umum Bhayangkara Polda Papua, yang menjadi pertimbangan juga, bahwa sarana dan prasarana pelayanan kesehatan di Papua masih sangat dibutuhkan, maka dengan kehadiran rumah sakit ini,
setidaknya dapat membantu masyarakat papua pada umumnya dan masyarakat jayapura pada khusus.