JAYAPURA - Sekretaris Daerah Papua Yohanes Walilo mewakili Pj. Gubernur membuka Rapat Koordinasi TPID Provinsi Papua dan Kabupaten Kota Se-Papua disalah satu hotel di Jayapura, Selasa 17 Desember 2024.
Dalam sambutan yang dibacakannya, Provinsi Papua saat ini tengah menghadapi lonjakan harga barang dan komoditas yang disebabkan oleh kenaikan harga sejumlah komoditas pangan, seperti tomat sehingga memicu terjadinya inflasi.
Atas kondisi ini Yohanes menjelaskan bahwa pemerintah Provinsi Papua sedang gencar melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah inflasi. Salah satu langkah yang diambil adalah mendorong dan mengajak masyarakat untuk lebih aktif dalam bercocok tanam dengan meningkatkan produksi pangan lokal sehingga diharapkan dapat menekan harga dan menjaga stabilitas pangan.
Selain itu Pemerintah Provinsi Papua juga tengah berupaya memperkuat koordinasi antar lembaga terkait untuk mengatasi inflasi di Papua. Dikatakan Yohanes Walilo Ketersediaan bahan pokok dan keterjangkauan harga serta kelancaran distribusi dan optimalisasi anggaran pada SKPD terkait, bersama sama dengan TPID Provinsi Papua dapat menghasilkan produk unggulan disetiap kabupaten kota secara bersama-sama dan efektif untuk mengendalikan inflasi.
Yohanes Walilo juga mengajak seluruh Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota wajib melaporkan IPHnya dan membuat sistem pemantauan pasar kebutuhan pokok. "Marilah kita menjadikan semua bentuk kerjasama ini untuk bersama-sama dalam meningkatkan koordinasi dan kolaborasi guna mewujudkan ketahanan pangan dan pengendalian inflasi di Provinsi Papua," ucap Yohanes Walilo.
Menutup sambutannya Yohanes Walilo juga menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengatasi inflasi, dengan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam upaya pemerintah, misalnya dengan memanfaatkan lahan kosong untuk bercocok tanam atau membeli produk lokal.
Untuk diketahui tingkat inflasi Papua secara Year on Year bulan November 2024 terhadap 2023 November sebesar 1,55 % dan inflasi Month to Month bulan November 2024 terhadap Oktober 2024 sebesar 0,30 %. Secara Nasional Papua berada pada 10 besar Provinsi tertinggi di Indonesia dengan tingkat Inflasi sebesar 2,46%. ***