Dalam rangka mensosialisasikan pemberlakuan kurikulum baru (kurikulum 2013) di “bumi cenderawasihâ€, Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua bakal melakukan sosialisasi yang dibagi dalam lima region.Sebanyak lima region itu diantaranya Jayapura yang meliputi Kabupaten Jayapura, Sarmi, Keerom dan Kota Jayapura. Kemudian region Merauke, yakni Kabupaten Merauke, Boven Digul, Asmat dan Mappi. Sementara region Nabire terbagi atas Kabupaten Nabire, Dogiyai, Deiyai, Paniai, Intan Jaya, Puncak dan Puncak Jaya. Selanjutnya, region Biak meliputi Kabupaten Biak Numfor, Kepulauan Yapen, Waropen dan Supiori serta region Wamena yang meliputi Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Nduga, Yalimo dan Tolikara.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Elias Wonda sosialisasi pada masing – masing region diatas, akan diikuti oleh dua orang perwakilan Tim Pengembang Kurikulum Kabupaten/Kota dan dua orang perwakilan masing – masing jenjang pendidikan (SD,SMP,SMA dan SMK). “Sehingga jumlah peserta setiap kabupaten/kota sebanyak 10 orang,†kata dia dalam satu kesempatan belum lama ini. Dikatakan, bentuk lain Pengimbasan Kurikulum 2013 yang telah dilaksanakan di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua adalah dengan melakukan intervensi kepada kabupaten/kota, agar melaksanakan program pemberdayaan Kelompok Kerja Guru (KKG), bagi guru – guru SD dan Musyarawah Guru Mat Pelajaran (MGMP) bagi guru – guru SMP, SMA dan SMK.
Dengan pemberlakuan ini maka harapannya masing – masing KKG dan MGMP melakukan pengimbasan secara mandiri melalui guru – guru yang berasal dari “sekolah sasaran†kepada guru – guru yang berasal dari sekolah yang belum menjadi sekolah sasaran,â€ujarnya.