Kementerian Kesehatan menggelontarkan Rp1,3 triliun dana kesehatan ke Papua guna memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dana itu nantinya akan langsung diturunkan langsung ke kabupaten/kota.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, drg Aloysius Giyai,Mkes berharap dana tersebut dapat dimaksimalkan untuk menangani masalah kesehatan di Papua yang begitu kompleks.
“Tahun ini kita mendapat bantuan dana alokasi kesehatan dari Kemenkes sebesar Rp. 1,3 triliun. Ini merupakan keberhasilan kami melobi Kementerian Kesehatan sehingga dana ini bisa turunâ€.
“Hanya saja, dana dari kementerian ini turun langsung ke kabupaten/kota. Sehingga kami berharap dana ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,†terang dia kepada awak media di Jayapura, Senin (25/1).
Aloysius juga mengharapkan dukungan dari pihak DPRP serta stakeholder lain untuk melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana kesehatan itu. “Sebab dana yang turun sangat besar sehingga perlu ada pengawasan supaya pelayanan kesehatan menjadi lebih baikâ€.
“Dengan begitu, kabupaten/kota mampu menjaga kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat,â€ucap dia.
Sementara berkaitan pengalokasian dana kesehatan itu, Dinas Kesehatan Provinsi bakal melakukan pembinaan dan bimbingan teknis bagi kabupaten/kota, supaya anggaran tersebut dapat dikelola dengan baik dan tepat sasaran.
â€Kita tentu akan melakukan pembinaan dan bimbingan bagi kabupaten/kota. Tujuannya tentu supaya Dinas Kesehatan kabupaten/kota mampu menggunakan dana yang ada menjadi tepat sasaran. Sebab besar harapan kami dana bantuan ini bisa meningkatkan pelayanan kesehatan di daerah,â€harap dia.