Pelatih tim tinju asal negara Kuba dipastikan
tiba di Kota Jayapura pada akhir bulan ini, setelah seluruh proses administrasi
rampung.
Kepastian ini disebut Ketua Pertina Papua
Klemen Tinal saat dijumpai pers, Senin (11/4) kemarin.
Menurut dia, sebenarnya pelatih asal Kuba
tersebut sudah mesti tiba sejak beberapa pekan lalu. Hanya saja, masalah teknis
menyebabkan keterlambatan kedatangan pelatih itu ke Jayapura.
“Sebab ternyata untuk mengontrak pelatihnya
kita harus membayar atau mentransfer uang ke negaranya dulu baru bisa
pelatihnya datang ke Jayapura. Tapi pada prinsipnya sudah ada kesepakatan, sehingga
pelatihnya tinggal datangâ€.
“Harapan kami kalau tidak ada halangan lagi akhir
bulan sudah tiba di Jayapura. Sehingga bisa segera menangani para atlet yang
akan turun di Pon Jabar nanti,†kata dia.
Sementara itu, Pertina Papua berhasil
meloloskan 11 petinjunya di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 di Bandung, Jawa
Barat.
Yaitu, Sely Wanimbo kelas 48 kg, Salomina Deda
51 kg, Noberta Tajum kelas 54 kg, Salomina Yerisitouw 64 kg.
Kemudian Agus Gebze kelas 52 kg, Daniel Seum kelas 75
kg dan Panca Fakdawer kelas 60 kg, Andre Amanupunyo kelas 56 kg, Zemba
Ronsumbre kelas 91 kg, Taufan Paransa kelas 81 kg, serta Eriko Amanupunyo kelas
69 kg.