Sekda Papua Hery Dosinaen, Senin (15/8)
menerima 133 Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor yang bakal
melanjutkan pendidikan di kampus IPDN Papua.
Turut hadir di kegiatan itu, Direktur IPDN
Papua DR. Ulmi Listianingsih S,Sos MM, serta Dosen dan pengasuh maupu alumni.
133 Praja ini terdiri dari 48 praja tingkat
dua (Madya) yang akan menempuh pendidikan selama dua tahun. Serta 85 praja
tingkat tiga (Nindya) yang bakal mengikuti proses belajar setahun di kampus
IPDN Papua.
“Kedatangan untuk meminta ijin sekaligus melaporkan
kepada bapak Sekda untuk menerima 133 Praja tersebut,â€ujar Ketua Prodit Politik
Pemerintahan IPDN Jatinangor, Dra. Melitarini.
Sementara Sekda Hery berpesan kepada para juniornya
tersebut untuk belajar yang baik serta berdisiplin tinggi dalam menjalankan
tugasnya sebagai seorang pelayan masyarakat. “Karena saudara terpilih lewat
satu proses yang luar biasaâ€.
“Saya pernah mengalami hal yang sama sehingga
saya ingin tekankan jangan ada egosetris yang melekat pada diri anda. Ikuti semua
aturan sehingga kalian dapat menyelesaikan pembelajaran dengan baik,â€imbauya.
Sementara menjelang perayaan HUT Kemerdekaan
RI yang ke – 71 di Papua, Sekda berharap, Pemerintah Pusat dalam penerimaan
IPDN melanjutkan program afirmasi terhadap anak-anak asli Bumi Cenderawasih.
“Saya harapkan terobosan Direktur IPDN
sekarang ini, untuk bagaimana kedepan anak – anak Papua dari semua kabupaten
ini bisa terektrut. Kemarin memang ada penambahan anak Papua yang sudah lolos
Test Kompetensi Dasar (TKD) ke program afirmasi. Hanya memang tidak semua yang
bisa masuk kesanaâ€.
“Tapi kita harus menyambut baik karena apa yang
diperjuangkan bapak Gubernur agar semua kabupaten di provinsi ini ada
keterwakilan Praja IPDN itu sudah bisa dijawab dengan penambahan program
afirmasi bagi anak asli. Kedepan kita harap semua daerah bisa ada yang
terwakili dalam penerimaan IPDN,†harap dia.