Gubernur Papua Lukas Enembe hari ini, melakukan
peluncuran intenet gratis di 14 titik Kota dan Kabupaten Jayapura, guna memberi
kemudahan layanan dalam bidang teknologi informasi (TI) kepada masyarakat.
Peluncuran yang dilakukan di Sasana Krida Kantor Gubernur Dok
II Jayapura, yang dihadiri Forkompinda Papua, seluruh Kepala SKPD tingkat provinsi,Direktur Utama PT. Telekomunikasi Indonesia, Perguruan Tinggi serta tokoh masyarakat.
Dikesempatan Ini juga
dilakukan Penganugerahan Smart City Nusantara (SCN) Award,yang diberikan oleh
PT.Telkom Indonesia kepada Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota Jayapura dan Pemerintah
Kabupaten Merauke.
Selain itu juga soal
Migrasi Infrastruktur Jarkomda antar SKPD dilingkungan Pemerintah Provinsi
Papua yang menggunakan serat optic serta interkoneksinya dari radio point to
point ke Very Privet Network (VPN) yang bertujuan menambah kapasitas bandwith
sehinnga kinerja jaringan komunikasi data semakin baik, cepat transparan serta
akuntabel.
Setelah diluncurkan, masyarakat dapat langsung
menikmati layanan internet gratis tersebut. Sementara 12 titik yang akan
memancarkan wifi gratis, yakni di Taman Imbi, Taman Mandiri (eks ampera),
Kompleks Ruko Pacific Permai, Kompleks Ruko Entrop, GOR Waringon Kota Raja, GOR
APO Jayapura.
“Kemudian, 2 titik di Kabupaten Jayapura, yang
mana 1 titik di Kantor Distrik Sentani Timur dan Netar yang masih dalam
penjajakan. Diharapkan semuanya bisa aktif paling lambat hingga akhir bulan
ini,†jelas Kansiana.
Kansiana mengatakan saat ini pihak fokus
mengadakan serta membenahi jaringan TI di seluruh Papua. Sebab TI menjadi salah
satu penentu pelayanan pemerintahan yang selama ini dilakukan oleh SKPD
terkait.
“Pekerjaan jaringan TI menjadi salah satu
tolak ukur keberhasilan pemerintah dalam melaksanakan pembangunan. Oleh karena
itu, kita terus mendorong penyediaan jaringan TI supaya masyarakat bisa
mendapatkan akses atau minimal mendapatkan internet gratis,†tutur dia.
Sebelumnya, Dinas Komunikasi dan Informasi
Papua telah melakukan penambahan kecepatan internet hingga mencapai 60 Mbps
(sebelumnya 20 Mbps) untuk memenuhi keperluan layanan data secara elektronik di
seluruh SKPD.
Peningkatan konsumsi transfer data ini merupakan
bentuk kerja sama dengan pihak Telkom Papua dimana pada Desember 2015 lalu,
pemasangan sambungan kabel fiber optik Biak-Jayapura telah rampung.
“Tapi sebenarnya kecepatan 60 Mbps ini tak
hanya di lingkungan pemerintahan provinsi saja, tetapi juga untuk layanan bagi
masyarakat secara komersil,†Sambungnya.
Ia juga menyatakan siap mendukung pelaksanaan Pekan
Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020 di Bumi Cenderawasih. Pihaknya juga
sedang mempersiapkan jaringan internet dengan akses data cepat untuk kebutuhan
PON.