Pemerintah Provinsi Papua mengimbau seluruh
generasi muda di seluruh Bumi Cenderawasih, untuk melestarikan budaya lokal
yang lambat laun kian terkikis oleh interaksi media sosial maupun adat istiadat
modern.
Hal demikian disampaikan Kepala Dinas
Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Papua Kansiana Salle dalam
sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Bidang Teknologi Informasi Komunikasi
Jerry Agus Widiyanto, pada pertunjukan dan hiburan rakyat sangar seni musik dan
tari kreasi Papua, Kamis (27/7) kemarin, di Expo Waena Jayapura.
Menurutnya, kegiatan pertujukan dan hiburan takyat
yang di ikuti sejumlah sangar seni di Jayapura tersebut, merupakan salah satu
upaya penyebarluasan informasi, dimana pemerintah ingin lebih mendekatkan diri kepada
masyarakat.
Dilain pihak, kegiatan tersebut juga merupakan
rangkain dari perayaan menyambut hari ulang tahun (HUT) kemerdekan RI yang
ke-72 tahun.
“Sehingga melalui kegiatan ini kita harap masyarakat
yang ada di Papua, lebih khusus di Kota Jayapura untuk kita sama-sama bergandeng
tangan berbuat yang terbaik bagi semua pihak di atas tanah ini,” tutur dia.
Pihaknya berharap melalui kegiatan ini juga,
dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk lebih mencintai budaya lokal.
“Sebab dewasa ini kelihatannya anak-anak Papua
lebih senang dengan budaya dari luar Papua. Sehingga kita sebagai pemerintah
berkomitmen tinggi dan ikut berkewajiban guna menciptakan rasa cinta akan budaya
lokal diatas negeri ini. Diantaranya melalui kegiatan pertunjukan dan hiburan rakyat
itu,” tuturnya.
Pada kesempatan itu, dirinya mengimbau sangar
seni yang ada di Papua untuk terus berkerasi mewujudkan inovasi dalam bidang
kesenian, guna memajukan budaya lokal Papua.
Dirinya juga berharap lembaga pendidikan seni dan
budaya di Papua, agar mampu mengedukasi siswanya untuk meningkatkan mutu maupun
kualitasnya. Sehingga seluruh generasi muda yang ada di Papua, dapat
benar-benar cinta akan budaya lokal Papua.