Rasa kehilangan yang besar tergambar dari
mimik wajah Gubernur Papua Lukas Enembe, disela-sela ibadah pemakaman mantan
Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Papua Bangun Manurung, di
GBI Dock 4 Center Jayapura, Jumat (10/11) kemarin.
Lukas mengenan sosok almarhum merupakan yang
tidak pernah meninggalkan pekerjaan melayani Tuhan, meski memiliki tugas berat
saat menjabat sebagai Kepala Dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua
”Karena itu, saya merasa bangga dengan kinerja
beliau karena selain sibuk bekerja untuk masyarakat tetapi selalu menyempatkan
waktu untuk melayani di tempat ini,”sebut Lukas, saat memberi sambutan pada
ibadah pemakaman tersebut.
Menurut dia, Bangun Manurung sebagai seorang
gembala dan kepala dinas di jajaram Pemprov Papua merupakan sosok yang visioner
dan selalu menampilkan ide-ide cemerlang dari sisi peningkatan energi dan
sumber daya mineral.
Oleh karenanya, kepergian beliau dianggap
Gubernur Lukas sebagai sebuah kehilangan besar bagi pemerintah dan masyarakat
Papua.
“Apalagi almarhum ini dalam hidupnya tidak
hanya memiliki pengabdian bagi pemerintah tetapi juga mengabdi bagi pekerjaan
Tuhan,”ungkapnya.
Lukas pada kesempatan itu mengenang semasa
bertugas dengan almarhum di Kabupaten Puncak Jaya. Dimana pada waktu itu, Lukas
yang menjabat Bupati, menunjuk almarhum sebagai salah satu kepala Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD).
“Semasa menjadi Kepala SKPD di Puncak Jaya pun
almarhum masih selalu aktif melayani jemaat. Ini sangat luar biasa karena ditengah
kesibukan sebagai Kepala SKPD tetapi masih sempatkan waktu bagi Tuhan,” terang
dia.
Pada kesempatan itu, ia pun berpesan agar jiwa
kepemimpinan almarhum dapat diteladani oleh seluruh pejabat di lingkungan
pemerintah provinsi. Termasuk semangat bekerja bagi Tuhan, disela-sela
kesibukan sebagai pegawai negeri sipil.