Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Papua terus berupaya agar perekrutan CPNS Formasi 2014 dapat dilaksanakan sebelum Desember mendatang.

Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Papua Nicolaus Wenda, proses perekrutan masih terhambat akibat belum adanya pengusulan persentase antara Papua dan non Papua dari sejumlah kabupaten.

“Untuk CPNS Formasi 2014 kami masih tunggu usulan dari kabupaten dan kota. Dalam hal untuk persentase Papua dan non Papua”.

“Memag masih ada beberapa kabupaten yang belum menyampaikan usulan sehingga kita masih menunggu. Tapi kami akan usahakan sebelum Desember, semua sudah selesai. Sehingga kami pun sedang membantu kabupaten dan kota yang mengalami kesulitan dalam pengusulannya,” terang dia di Jayapura, kemarin.

Menurut dia, BKD Papua sebenarnya sudah memberikan ultimatum bagi kabupaten dan kota yang sampai saat ini belum menyampaikan berkas usulan kebutuhan CPNS Formasi 2014 kepada pemerintah pusat.

Sebab semestinya perekrutan CPNS Formasi 2014, sudah dapat dilaksanakan sejak beberapa bulan lalu. Hanya saja, sampai saat ini pemerintah pusat belum dapat memberikan kuota bagi Provinsi Papua untuk melakukan perekrutan, karena berkas usulan dari kabupaten dan kota pun belum kunjung diterima.

“Oleh karena itu, saya berharap agar penyampaian usulan berkas CPNS Formasi 2014 ini, dapat dilakukan secepatnya. Sebab dikuatirkan,pemberlakuan Otonomi Khusus (Otsus) bagi Papua segera berakhir, sehingga kekhususan yang biasa diperjuangkan bakal sulit dicapai,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Nicolaus tetap mengingatkan masyarakat Bumi Cenderawasih untuk tak mudah percaya dengan tawaran sejumlah pihak maupun calo yang menjanjikan kelulusan dalam perekrutan CPNS Formasi 2014.

Sebab untuk masuk masuk diterima sebagai Pegawai Negeri Sipil, masyarakat wajib mengikuti seluruh tahapan, persyaratan maupun prosedur yang berlaku. Sementara untuk urusan kelulusan akan ditentukan oleh panitia pelaksanaan yang nantinya dikoordinir oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Papua melalui BKD.