Pemerintah Provinsi Papua mengagendakan pengecekan penggunaan dana Otonomi Khusus (Otsus) yang turun ke kabupaten dan kota. Sekretaris Daerah (Sekda) Hery Dosinaen mengaku telah menginstruksikan instansi terkait untuk secara konsisten turun ke lapangan.

Kendati begitu, dia menyebut hal tersebut bukan untuk mencari-cari kesalahan pemerintah daerah tertentu, tetapi bertujuan agar alokasi atau pemanfaatan dana Otsus tersebut, sudah sesuai peruntukan dan tepat sasaran.

“Sekali lagi ini evaluasi supaya dana Otsus yang turun ke kabupaten dan kota itu dialokasikan dengan benar. Maka kami lakukan pengecekan terus agar setiap program kerja yang dijalankan mampu berjalan sesuai peruntukan, sesuai dengan harapan dan amanat UU Otsus serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” terang Sekda Papua Hery Dosinaen di Jayapura, kemarin.

Dia katakan,  80 persen dana Otsus yang diperuntukan ke kabupaten atau kota, mutlak diperuntukan untuk membiayai setiap kegiatan yang berhubungan dengan bidang prioritas seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan serta infrastruktur.

Oleh karena itu, lanjut dia, diharapkan dana besar yang turun itu dimaksimalkan untuk kesajahteraan masyarakat. Sebab masyarakat di wilayah kabupaten sudah lama menginginkan perubahan dan kesejahteraan di segala bidang.

“Intinya pemerintah provinsi menurunkan alokasi dana otsus yang lebih besar dan kini dikelola kabupaten maupun kota. Sehingga kita berharap uang banyak yang beredar di kabupaten ini, bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat setempat”.

“Paling tidak, dana ini digunakan merata pada sejumlah bidang seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi rakyat dan infrastruktur. Dan kalau digunakan untuk pembangunan insfrastruktur, tentunya harus membangun sesuatu yang berguna bagi masyarakat,” tambah dia.

Hery pada kesempatan itu, mengapresiasi para kepala daerah di Papua yang selama ini dinilai baik dalam memanfaatkan 80 persen dana Otsus itu. Sebab sebagian besar dari mereka menggunakan dana itu sesuai porsi yang telah ditetapkan.

“Sebab ada daerah yang kita tetapkan mengelola dana Otsus bidang pendidikan 30 persen tapi justru dikasih 40 persen saya nilai ini baik. Begitu pula untuk bidang kesehatan, sehingga ini sangat baik. Sebab tujuan dana Otsus ini kan untuk memajukan masyarakat di segala bidang,” kata dia.

Ia berharap kinerja positif dari para kepala daerah di Papua ini dapa terus dilanjutkan, dikembangkan bahkan di tingkatkan. Sebab dirinya tak segan-segan untuk memangkas anggaran dana Otsus yang ditransfer ke kabupaten dan kota, bilamana pemda setempat tak serius dan terkesan “main-main” dalam memanfaatkan dana itu.