Setelah berhasil meraih opini
Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) empat tahun berturut-turut, Pemerintah Provinsi
Papua optimis mampu meraih predikat terbaik itu untuk yang kelima kalinya.
Penegasan ini disampaikan Gubernur Papua Lukas
Enembe, usai menerima kunjungan BPK Perwakilan Provinsi Papua di
Gedung Negara Dok V Atas, Jayapura, Kamis (21/3).
“Pemprov Papua sudah empat kali meraih WTP.
Kami yakin tahun ini kembali mendapat predikat WTP,” terang ia.
Lukas pun menginstruksikan seluruh organisasi
perankat daerah di lingkungan pemerintah provinsi agar segera menyiapkan
laporan keuangan dan dokumen terkait lainnya yang dibutuhkan, selama proses
audit oleh BPK RI.
Kepala BPK Perwakilan Provinsi Papua, Paula
Henry Simatupang berharap semua entitas (SKPD) yang diperiksa, bisa bekerja sama
dengan menyampaikan dokumen dan data yang kita butuhkan. “Saya harap juga SKPD
bisa mengatur waktu supaya tuposkinya tidak terbengkalai atau tetap berjalan,” imbau
ia
Ia tambahkan, dalam pemeriksaan terhadap
dokumen pertanggungjawaban SKPD, ada dua hal yang akan dilakukan oleh BPK RI,
yakni pemeriksaan keuangan dan kinerja. Sedangkan untuk pemeriksaan kinjerja
dana otsus, lanjutnya, sesuai UU akan diberikan rekomendasi agar
implementasinya kedepan menjadi lebih baik kedepan.
“Yang pasti untuk pemeriksaan keuangan sudah
dimulai dengan pemeriksaan pendahuluan. Dua bulan kemudian paling lambat, kami
akan laporkan ke lembaga perwakilan dan kepada Gubernur Papua sebagai
eksekutif,” tutupnya.