Pemerintah Provinsi Papua mewacanakan
kembali mengaktifkan Program Strategis Pembangunan Ekonomi dan Kelembagaan
Kampung (Prospek) serta Gerakan Bangkit, Mandiri Sejahtera (Gerbangmas), usai
pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2020 mendatang.
Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Papua,
Muhammad Musa'ad, rencana tersebut sudah dibahas dengan kepala daerah dan telah
mendapat persetujuan.
“Kalau dikatakan belum banyak kabupaten dan kota yang tahu
jika dua program ini sementara dihentikan, sebenarnya sudah disampaikan dalam
beberapa kesempatan. Namun, jangan khawatir sebab program ini kemungkinan besar
dilanjutkan usai iven empat tahunan PON,” terang dia di Jayapura, pekan lalu.
Kendati demikian, sebelum rencana itu dilanjutkan, Pemprov
Papua masih akan melakukan evaluasi terhadap kedua program itu. Dalam artian
masih akan dilihat apakah selama ini berdampak positif bagi pembangunan dan
masyarakat di kampung-kampung atau sebaliknya.
“Sehingga jika pun dilanjutkan maka formatnya akan diatur
apakah berjalan dengan model lama atau dirubah. Nanti semua tergantung hasil
evaluasi,” tegasnya.
Sebelumnya Gubernur Papua Lukas Enembe memastikan
penghapusan program Prospek dan Gerbangmas, untuk selanjutnya fokus pada
penyelenggaraan PON XX 2020.
Penghapusan dua program kerja itu dikarenakan hasil
evaluasinya yang selama dijalankan, dinilai tak berhasil. Dilain pihak, seluruh
kampung di Papua telah mendapat alokasi dana desa dari pemerintah pusat.
Senada disampaikan Sekda Papua Hery Dosinaen yang
mengeluhkan penyaluran dana Prospek, yang sempat belum disalurkan oleh beberapa
bupati. Padahal dana itu ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka,
khususnya yang berdomisili di kampung-kampung.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Papua pun pernah
mendesak sejumlah pemerintah kabupaten agar segera menyalurkan dana rospek yang
masih tertahan di kas daerahnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Papua Donatus
menyebut penghapusan Prospek merupakan keputusan yang benar oleh gubernur sebab
implementasinya banyak menemui kendala.