Sebagai salah satu upaya untuk menunjang pembangunan di Provinsi tertimur melalui bidang telekomunikasi, Pemerintah Daerah melalui instansi terkait terus berupaya meningkatkan ketrampilan dan kemampuan sumber daya manusia Papua.

       Dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), Pemda merasa berkewajiban membudayakan pemanfaatan TIK agar masyarakat melalui lembaga keagamaan, pemuda maupun perempuan, bisa memanfaatkan TIK secara berkelanjutan bahkan menjadi satu kebiasaan.

       Karena itu, Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (DPTIK) Provinsi Papua menggelar pelatihan dasar-dasar komputer bagi masyarakat dan design web bagi aparatur Pemerintah Provinsi. Dengan tujuan dan harapan diwaktu mendatang, melalui kegiatan ini ketrampilan masyarakat  dalam mengoperasikan perangkat komputer bisa lebih meningkat. Hal serupa sebagaimana diharapkan dari aparatur yang mustinya lebih terampil dan cekatan dalam mengelola atau mendisgn web.

          Demikian diungkapkan Gubernur Provinsi Papua dalam sambutannya yang dibacakan Kepala DPTIK Provinsi Papua, Kansiana Salle,SH disela-sela acara pembukaan pelatihan dasar-dasar komputer bagi masyarakat dan design web bagi aparatur, bertempat di Aula Kantor DPTIK Provinsi Papua, Jumat (20/4) pagi.

          Dia mengatakan, era globalisasi telah menempatkan peranan teknologi informasi dan komunikasi ke dalam posisi yang sangat strategis karena menghadirkan suatu dunia tanpa batas, jarak, ruang dan waktu, serta dapat meningkatkan produktivitas serta efisiensi. Bahkan TIK telah merubah pola hidup masyarakat secara global karena sudah memasuki berbagai sector kehidupan, baik sector pemerintah, bisnis maupun masyarakat. Oleh karena itu, kita dituntut untuk menguasai TIK karena merupakan peluang dalam upaya untuk terjun ke dunia kerja serta sebagai bekal dalam menunjang tugas bagi aparatur, tuturnya. Dilain pihak, kata Gubernur, TIK juga telah merubah cara kita dalam belajar, bekerja, berkomunikasi, berbelanja dan berbagai aspek lain dalam kehidupan masyarakat. Karena dengan komputer yang terhubung ke jaringan internet, kita dapat mencari informasi, bekerja dan berbelanja jarak jauh yang dapat dilakukan apabila masyarakat dapat mengoperasikan perangkat komputer itu sendiri.

       Maka itu, bagi aparatur dengan adanya aturan tentang keterbukaan informasi pubik, kini dituntut untuk mengelola informasi dengan baik dan benar untuk kemudian disajikan kepada publik. Karena dengan begitu, aparatur lebih efisien dalam menyajikan data yang bisa diakses publik tanpa dibatasi oleh jarak, ruang dan waktu, jelasnya. Kaitannya dengan kegiatan pelatihan, Gubernur mengatakan sangat menyambut baik kegiatan tersebut karena bakal memberikan dampak positif bagi para peserta yang mengikuti pelatihan. Pihaknya juga berharap, kegiatan pelatihan dasar-dasar komputer tersebut dapat menjadi sarana pendidikan untuk kemudian dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam menghadapi persaiangan kerja pada masa yang akan datang.