JAYAPURA - Pemerintah Provinsi Papua melakukan konsolidasi birokrasi melalui pelantikan Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) dan dua Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Aula Lukmen Jayapura, Kamis (20/11/2025). Pelantikan tersebut dipimpin Gubernur Papua, Matius D. Fakhiri, dan menjadi langkah awal penyusunan struktur kerja pada awal masa pemerintahannya.

Pejabat yang dilantik yaitu Lukas Christian Sohilait sebagai Pj Sekda Papua, Danny Korwa sebagai Kepala Inspektorat Papua, dan Ahmad Djalali sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Papua. Pelantikan dilaksanakan sesuai ketentuan dengan rekomendasi Kepala BKN dan persetujuan Menteri Dalam Negeri.

Gubernur Fakhiri menyampaikan bahwa pelantikan ini diperlukan untuk memastikan roda pemerintahan berjalan stabil. Menurutnya, perangkat birokrasi yang solid menjadi fondasi utama dalam mendukung agenda pembangunan Papua lima tahun ke depan.

Ia menegaskan bahwa pejabat yang dilantik diharapkan menjaga integritas, memperkuat koordinasi lintas perangkat daerah, dan memastikan pengelolaan administrasi berjalan efektif. Penguatan tata kelola keuangan dan aset daerah juga menjadi bagian dari arahan Gubernur, sejalan dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 mengenai efisiensi belanja negara.

Gubernur menekankan pentingnya orientasi kerja yang berfokus pada hasil, terutama penggunaan anggaran yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Ia meminta seluruh pimpinan perangkat daerah menempatkan pelayanan publik sebagai prioritas dan memastikan setiap kebijakan mendukung kesejahteraan masyarakat Papua.

Dalam sambutannya, Gubernur Fakhiri juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab menjaga harmoni sosial dan mendorong suasana aman di Tanah Papua. Ia menilai peran pejabat birokrasi penting dalam menjaga stabilitas sekaligus memastikan program pemerintah berjalan sesuai rencana.

Gubernur menegaskan bahwa agenda pembangunan Papua membutuhkan pimpinan yang tanggap dan mampu bergerak cepat. “Saya membutuhkan pemimpin yang mampu menjawab tantangan sekaligus menghadirkan solusi nyata bagi masyarakat. Dalam memimpin saya ingin berlari, bukan diam di tempat,” kata Gubernur.

Pada kesempatan yang sama, Gubernur menyerahkan surat perintah tugas kepada sejumlah pejabat pelaksana tugas (Plt). Mereka adalah Oktovianus Ferat Yawan, Anton Yoas Imbenai, Suzana Wanggai, Mathius Hartono Wally, Mufli Musa’ad, Emanuel Koray, dan Jimmy, untuk memastikan kesinambungan pelaksanaan tugas di masing-masing perangkat daerah. ***