Jayapura – Gubernur Provinsi Papua Lukas
Enembe mengajak pihak gereja untuk bersama-sama bergandengan tangan membangun
Papua menuju kesejahteraan, sebagaimana Visi Papua Bangkit, Mandiri dan
Sejahtera. Gubernur menilai gereja adalah mitra Pemerintah daerah dalam
pembangunan. Oleh karena itu, dalam penyusunan program kerja ke depan,
diharapkan lembaga gereja dapat mengacu pada program kerja Pemerintah Daerah
Papua, dalam upaya memberdayakan lembaga keagamaan.
Hal demikian disampaikan Gubernur Papua Lukas
Enembe, SIP,MH, dalam sambutannya yang bacakan Asisten Bidang Umum Sekda Papua,
Rosina Upessy, pada pembukaan Sidang Sinode Luar Biasa Gereja Pentakosta di
Tanah Papua, Kamis (15/10), di Gereja Hosanna Batuputih Kota Jayapura. Dikatakan,
tanah Papua sekarang ini tengah mengalami berbagai persoalan seperti tingkat
kekerasan yang semakin nampak, serta semakin meningkatnya kasus kriminal,
asusila, pencurian, narkoba, HIV/AIDS serta masalah sosial lainnya. Oleh
karenanya, pihak gereja harus berperan aktif dalam menyadarkan dan menolong
umatnya sehingga dapat hidup lebih baik dan memuliakan Tuhan. “Supaya tanah ini
menjadi tanah damai yang diberkati,â€ucap Gubernur.
Pada kesempatan itu, Gubernur berharap Gereja
Pentakosta di tanah Papua dapat meningkatkan Iman dan ketaqwaan umatnya kepada
Tuhan Yesus Kristus yang maha kasih. Sehingga umat memiliki mental dan
spiritual yang baik serta menjadi warga negara yang bertanggungjawab. “Karena
itu, mari kita bergandengan tangan dalam ikatan kasih sebagai sebuah
persaudaraan dalam semangat kebersamaan untuk membangun tanah Papua,’’
imbaunya.