Bupati dan Walikota diminta memfasilitasi tim sensus ekonomi Badan Pusat Statistik (BPS) Papua.
Hal tersebut dikatakan, Gubernur Papua Lukas Enembe,SIP,MH menyikapi rencana pelaksanaan sensus ekonomi pada tahun ini.
“Saya minta bupati walikota fasilitasi tim sensus ekonomi yang akan turun kelapangan melakukan sensus. Sebab, ini merupakan bagian terpenting dalam sensus ekonomi ini,†terang Lukas Enembe,SIP.MH usai menerima kunjungan kepala BPS Provinsi Papua Yohanes Debrito Priyoni,M.Se di ruang kerjanya, Kamis (18/2).
Gubernur juga meminta masyarakat memberikan data yang benar dan valid kepada para tim sensus yang turun ke lapangan, supaya potensi dan hasil pertumbuhan ekonomi di Papua dapat terekspos dengan benar.
“Sebab dengan kejujuran kita bisa mengetahui sumber-sumber ekonomi yang dimiliki masyarakat. Karena itu harapan saya data yang diberikan benar-benar valid,†katanya.
Lukas menambahkan, pelaksanaan sensus ekonomi akan sangat berdampak pada kemajuan ekonomi di Papua. Sebab sesuai data BPS Papua, ekonomi Papua baru-baru ini kembali mengalami peningkatan 14 persen.
“Peningkatan ekonomi kita cukup tinggi, hal ini diikuti dengan potensi ekonomi masyarakat. Karena itu sekali lagi masyarakat kami himbau untuk bisa memberikan data yang benar,†tutupnya.
Sementara itu, Kepala BPS Provinsi Papua Yohanes Debrito Priyoni,M.Se mengatakan saat ini tengah dilakukan persiapan untuk mensukseskan pelaksanaan sensus ekonomi tahun ini.
“Kesiapan sensus ekonomi sebanarnya sudah dilakukan sejak dua tahun lalu, sehingga di 2016 kita tinggal melakukan perekrutan tenaga sensus dan pelatihan. Instrumennya dan kuesionernya sudah disiapkan secara dokumen tinggal menunggu pelaksanaan dilapangan,†kata dia.