"Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Papua akan me-launching websitenya pada saat pelaksanaan Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) Kadin Papua, yang direncanakan pada akhir bulan April atau awal Mei 2007 mendatang. Saat ini, proses pembuatan website itu sendiri sedang dalam proses meng-input data-data internal Kadin, seperti data base asosiasi-asosiasi yang bernaung dibawah payung hukum Kadin kemudian data base seluruh perusahaan di Papua, tak ketinggalan para Pengusaha Kecil Menengah disingkat PKM.
"Kadin juga sementara membuat data potensi wilayah, tanah ulayat masyarakat adat, informasi kebijakan Pemerintah Daerah serta partisipasi masyarakat tentang investasi. Hal ini dimaksudkan agar, para investor mendapatkan informasi yang lengkap tentang peta investasi dan potensi, juga kepastian hukum dalam mengembangkan usahanya di Papua. Ketua Umum Kadin Provinsi Papua, Jhon M. Kabey mengatakan hal demikian, dalam satu kesempatan kemarin. Sebelumnya, Executive Director Kadin Papua, Bambang Abimanyu mengatakan pembuatan website merupakan perwujudan visi dan misi menjadikan Kadin sebagai pusat data dan informasi tentang potensi sumber kekayaan alam serta potensi usaha lainnya, guna menarik para investor untuk mau berinvestasi di Papua.
"Pembuatan website ini awalnya, telah direncanakan pada tahun 2000, namun gagal akibat tidak tersedia dana yang memadai. Rencananya pembangunan website ini kembali dilakukan pada tahun 2005 lalu, tetapi rampung hanya pada tahap pembuatan website dalam posisi offline www.kadinpapua.or.id disertai pengadaan dua unit komputer. Pekerjaan ini, kembali tidak dapat dilanjutkan karena terbentur masalah keterbatasan dana. Tahun ini, pembuatan website kembali dilakukan melalui kerja sama dengan Kantor BPDE Provinsi Papua. Diharapkan sebelum pelaksanaan Rapimprov Kadin Papua, website ini sudah dapat dilaunching untuk menumbuhkan investasi di Papua dalam menyokong program Gubernur Barnabas Suebu menumbuhkan bidang perekonomian di tanah ini, kata Bambang.