Gubernur Papua Barnabas Suebu, SH berharap semua partai politik (parpol) yang ada, harus mampu menjabarkan visi dan misi yang seirama dengan tujuan nasional bangsa Indonesia guna meningkatkan kedewasaan politik rakyat. Penegasan ini sebagaimana dikatakan Gubernur Suebu dalam sambutannya yang dibacakan Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Papua, Drs. Elieser Renmaur, pada acara pembukaan kegiatan forum komunikasi politik bagi parpol, ormas, pemuda dan pelaku usaha tingkat Provinsi Papua, Selasa (9/12), bertempat di Lantai III Hotel Matoa Jayapura.
“Oleh karena itu, melalui kegiatan forum ini diharapkan dapat dicapai pemahaman pendidikan politik kepada rakyat bukan hanya dilakukan oleh pihak pemerintah tetapi semua elemen politik,â€harapnya. Menurut Gubernur, pemerintah tidak lagi menjadi pembina politik, tetapi merupakan mitra sejajar bagi seluruh komponen politik yang ada di daerah, sehingga pembinaan dan pendidikan politik tersebut dilakukan sendiri oleh lembaga atau organisasi yang bersangkutan. Dengan demikian, maka kegiatan yang digelar kali ini merupakan satu wahana pemahaman dan pengetahuan bagi sema pihak terkait, guna memahami sistem demokrasi yang sejalan dengan paradigma baru kehidupan demokrasi di Indonesia.
Sementara berkaitan dengan kegiatan pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pilpres yang akan dilaksanakan pada Tahun 2009 mendatang, Suebu menuturkan bahwa pemerintah memberikan ruang gerak yang seluas-luasnya kepada para parpol untuk berkompetisi secara sehat dan bertanggung jawab dalam mencapai kepentingan semua pihak. “Perlu juga saya ingatkan bahwa Pemilu sudah berada diambang pintu untuk memacu kita ikut ambil bagian, sehingga kita akan siap masuk ke gelanggang pesta demokrasi yakni membangun sistem, komunikasi dan pendidikan politikpraktis serta peran-peran lainnya yang secara sehat,â€terangnya. Sementara itu, kegiatan forum komunikasi ini, dibuka secara resmi oleh Asisten I Setda Papua Elieser Renmaur mewakili Gubernur Papua. Ketua Panitia Pelaksana, Dr. H. Mansyur, MM mengatakan, tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut untuk mendukung terwujudnya penyelenggaraan pemerintahan daerah yang lebih efisien, efektif dan akuntabel serta mendukung penciptaan stabilitas politik maupun pemerintahan dalam kerangka NKRI yangdemokratis, dinamis, tenram dan damai berdasarkan pancasila dan UU 1945.
Sedangkan sasaran yang ingin dicapai, lanjut Mansyur, yakni meningkatnya kualitas dan intensitas hubungan antar pemerintah pusat dan daerah sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mewujudkan stabilitas politik maupun pemerintahan di daerah.