Stok Beras Bulog Divre Papua Jelang Lebaran, Natal dan Tahun Baru Aman
Jayapura-Posisi stok Bulog Divre Papua termasuk Provinsi IJB per tanggal 4 Oktober 2005 sebanyak 26.174 ton dan rata-rata mempunyai ketahan selama 3 bulan kedepan. Posisi terendah terjadi di Wamena yaitu sebanyak 383 ton yang hanya mempunyai ketahanan selama setengah bulan. Sedangkan posisi tertinggi terjadi di Kabupaten Merauke dengan jumlah stok sebanyak 6.604 ton yang mempunyai ketahanan selama 6 bulan kedepan.
Kemudian rencana masuknya beras, melalui Mobnas dari Jatim ke Biak sebanyak 2000 ton, Jatim ke Jayapura sebanyak 3000 ton serta Nabire dan Manokwari masing-masing sebanyak 1500 ton yang sampai saat ini belum diketaui asal daerah pengiriman.
Sedangkan Movre, stok beras Wamena yang sebelumnya sebanyak 883, akan mendapatkan tambahan stok yang masuk dari Jayapura sebanyak 1.468 ton, Sorong ke Fak-Fak sebanyak 500 ton dan Sorong ke Timika sebanyak 640 ton.
Dari Data ini, dapat diambil kesimpulan bahwa posisi stok beras Bulog Divre Papua menjelang hari raya keagamaan Lebaran, Natal dan Tahun baru berada pada posisi yang aman. Disamping itu, pada bulan November yang akan datang Bulog Divre Papua masih akan mendapatkan stok beras untuk menjaga ketahanan pada hari raya keagamaan, demikian dikemukakan Kepala Bidang Pelayanan Publik Bulog Divre Papua, Abdul Hamid kepada wartawan, Selasa (04/10) di ruang kerjanya.
Menurutnya, upaya-upaya yang dilakukan Bulog Divre Papua untuk menjaga ketersediaan stok di daerah-daerah, khususnya Wamena yang ketersediaan stoknya kurang menjelang hari raya keagamaan adalah meminta kepada pihak Trigana Air Service selaku perusahaan yang menangani pengangkutan beras untuk meningkatkan pengangkutan beras dari yang sebelumnya sebanyak 600 ton sekali pengangkutan menjadi 800 ton sekali mengangkut.
Sedangkan upaya peningkatan kinerja yang dilakukan oleh pihak Trigana Air Service menyikapi permintaan Bulog Divre Papua selaku mitra kerja adalah selain memberlakukan peningkatan pengangkutan beras, juga mendatangkan 1 armada tambahan untuk mendukung pengangkutan beras ke daerah. Sehingga diharapkan kedepan, ketersediaan beras di daerah-daerah akan berkesinambungan dan terjaga ketahanannya.
Menurutnya, penyaluran beras untuk Raskin, PNS dan TNI/Polri untuk Papua termasuk Provinsi IJB adalah sekitar 35 ribu ton lebih. Dalam penyalurannya, telah direalisasikan sampai dengan bulan September 2005 lalu adalah sebanyak 25 ribu lebih ton atau sekitar 75 persen. Sehingga dipastikan sampai dengan akhir tahun 2005 mendatang, penyaluran tersebut beras Bulog akan terealisasikan dengan baik seluruhnya.**