JAYAPURA - Pemerintah Provinsi Papua berencana menjadikan program pasar murah sebagai kegiatan rutin, tidak hanya menjelang hari raya. Pasar murah akan digelar dalam berbagai kesempatan untuk membantu masyarakat mengakses bahan pokok dengan harga lebih murah.
Penjabat (Pj) Gubernur Papua, Ramses Limbong, mengatakan, pasar murah merupakan bagian dari strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan mencegah lonjakan inflasi di Papua.
“Ke depan, kami akan menyelenggarakan pasar murah tidak hanya saat Lebaran, tetapi juga di momen-momen penting lainnya. Ini agar masyarakat bisa selalu mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau,” kata Ramses.
Ia menambahkan, program ini melibatkan berbagai pihak, termasuk perbankan, Aprindo, dan kelompok petani, guna memastikan pasokan barang tetap tersedia dengan harga lebih rendah dari pasaran.
Pasar murah kali ini rencananya akan digelar kembali pada H-6 Idulfitri, dengan harga bahan pokok yang lebih murah dari pasar. “Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan baik,” ujarnya.
Pemprov Papua juga mendorong pemerintah kabupaten/kota untuk menggelar pasar murah di daerah masing-masing agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat. ***