JAYAPURA - Pemerintah Provinsi Papua berharap peluncuran buku Transformasi Papua karya Yohannes Nusi menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk aktif menulis dan mendokumentasikan sejarah Papua.
Staf Ahli Gubernur Papua Bidang Pembangunan dan Keuangan, Matias Mano, mengatakan anak muda perlu menuangkan pandangan mereka tentang Papua dalam bentuk narasi tertulis.
“Papua itu jangan hanya cerita di mulut, tetapi perlu kita narasikan atau dituliskan dalam buku. Buku Transformasi Papua ini menjadi inspirasi kepada anak-anak muda Papua,” ujarnya.
Menurut Matias, sejarah dan perjalanan Papua harus terdokumentasi dengan baik agar menjadi bagian penting dalam pembangunan nasional menuju Indonesia Emas 2045.
Ia menegaskan, membaca dan menulis adalah langkah awal bagi generasi muda untuk mengisi ruang literasi.
“Kalau belum bisa menulis, minimal banyak membaca. Lebih baik lagi kalau mereka bisa menuliskan kembali sehingga perubahan Papua dari masa ke masa terdokumentasikan,” katanya.
Ia menambahkan, kekurangan yang masih ada di Papua harus dipandang sebagai tantangan untuk melakukan perubahan ke depan dan menempatkan Papua sebagai bagian penting dalam pembangunan Indonesia. ***