Pemerintah AS akan mengucurkan anggaran sekitar US $ 3 Juta lebih untuk penanganan masalah HIV/AIDS di Papua.Duta Besar (Dubes) AS untuk RI, Lyn B. Pascoe mengatakan hal demikian kepada wartawan, usai melakukan pertemuan tertutup dengan Pimpinan dan Anggota MRP, di Hotel Numbay Dok V, Jayapura, Selasa (23/1) kemarin.Sebelumnya Dubes Lyn Pascoe mengunjungi Puskesmas Jayapura Utara melakukan pertemuan tertutup bersama Wakil Gubernur Alex Hasegem, Wakil Walikota Jayapura H. Sudjarwo, Ketua Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Papua Constant Karma, Kepala Dinas Kesehatan Papua dr. Tigor Silaban beserta pihak-pihak terkait. Dihadapan pers Dubes Lyn Pascoe mengaku Pemerintah AS berkomitmen menanggulangi masalah HIV/AIDS di Papua yang dinilai cukup memprihatinkan. Kaitannya dengan ini, Lyn Pascoe meminta pihak Pemerintah dan masyarakat Papua untuk bersama-sama melakukan penanggulangan penyebaran virus mematikan ini. Pihaknya optimis, melalui kerja sama yang erat, kasus HIV/AIDS di Papua akan dapat terselesaikan.Sementara itu, Ketua MRP Agus Alue Alua mengaku sangat menyambut positif bantuan dana penanggulangan HIV/AIDS di Papua.
Namun demikian, Agus Alua mengusulkan agar pengelolaan anggaran itu harus mengacu pada Perdasi maupun Perdasus, sehingga pertanggungjawabannya jelas.“Jadi boleh-boleh saja AS memberikan bantuan dana penanggulangan HIV/AIDS asalkan pengelolaannya nanti harus mengacu pada Perdasi maupun Perdasus sehingga pengelolaan anggaran itu nantinya jelas,” kata Agus.