Pangan merupakan kebutuhan manusia oleh karena itu pangan harus dikelola secara baik dan bijaksana, maka pangan akan memberikan daya kekuatan bagi manusia, untuk menjalankan aktifitasnya, sehingga menjamin kelangsungan hidupnya secara berkualitas. Sekertaris Daerah Provinsi Papua Drs.Andi Basso Baselang, mewakili Gubernur ketika membaca sambutan Gubernur pada pembukaan Rapat Ketahanan Pangan (DKP) Provinsi Papua, Kamis (07/10) di Sasana Krida Kantor Gubernur Dok II jayapura, yang dihadiri Deputi Menteri Ketahanan Pangan RI Dr.Ir.Ngentem Sinulingga, serta peserta dari Kabupaten/Kota se-Jayapura. Ketahanan pangan harus tersedia sepanjang waktu diseluruh wilayah dengan harga yang dapat dijangkau, mengingat produksi pangan, tidak dapat dihasilkan sepanjang waktu, untuk itu diperlukan pengembangan cadangan pangan yang memadai.Perwujudan ketahanan pangan merupakan suatu sistem yang sangat kompleks diperlukan adanya suatu koordinasi keseluruh substasni Pemerintah. Masalah pangan saat ini secara Nasional sangat menggemberikan dalam dekade tiga tahun belakangan ini tidak terjadi kerawanan pangan, sehingga kebutuhan pangan di Papua sangat dirasakan sangat baik. Kondisi pangan yang berasal dari beras tahun 2002 sebanyak 138.045 ton, tahun 2003 sebanyak 140.418 ton, sehingga terjadi kenaikan 1,7% yang berasal dari Kabupaten Merauke sebagai sentra, Kabupaten Manokwari, Kabupaten Sorong serta Kabupetan Jayapura.
Melihat dari pertumbuhan pangan yang sangat baik, maka kebijakan pemantapan ketahanan pangan merupakan kesepakatan bersama yakni penanganan pangan lokal yang beragam, bergizi dan berimbang sesuai kondisi alam dan budaya masing-masing daerah.
Daerah-daerah yang dianggap rawan pangan perlu melibatkan masyarakat sehingga masalah tersebut dapat teratasi.
Ketua panitia Anton Sumaryono,SH,MSi, dalam laporannya bahwa rapat Dewa Ketahanan Pangan (DKP) sebagai forum koordinasi antara Dewan Ketahanan Pangan Provinsi papua dengan Dewan Ketahanan Pangan Kabupaten/Kota sehingga dapat meningkatkan meningkatkan suatu efektifitas koordinasi antar Dewan Ketahanan Pangan di Privinsi Papua, sehingga dapat diperolah solusi pemecahan upaya pematapan ketahanan pangan di Provinsi Papua.