"Wakil Gubernur Papua Alex Hesegem,SE melarang para pedagang untuk menaikan harga sembako secara sepihak menjelang perayaan hari raya keagamaan Lebaran dibumi cenderawasih. Sementara untuk memantau harga-harga sembako dipasaran, pihaknya akan membentuk tim teknis yang akan memonitor langsung ke lapangan, agar para tidak terjadi kenaikan harga secara sepihak. “Jadi, tidak boleh ada pedagang yang menaikkan harga sembako apalagi memanfaatkan hari raya ini untuk menaikkan harga. Untuk itu, saya akan bentuk tim teknis yang akan memonitor langsung untuk mengawasi harga di pasaran,†kata Wagub usai melakukan sidak (inspeksi mendadak) disejumlah gudang penyalur bapok di Jayapura, Senin (7/9).
Lanjut Wagub Hasegem, tim teknis yang akan dibentuk itu selain akan memonitor harga sembako, juga akan mengawasi terjadinya penimbunan barang di gudang-gudang penyalur. “Dan kalau sampai kita temui ada yang menimbun maka akan kita tindak tegas,†terangnya. Usai memantau sembako digudang-gudang, Wagub Hasegem juga menuturkan bahwa ketersediaan bahan pokok jelang Lebaran, dipastikan masih berada dalam stok yang cukup dan masih tersedia diseluruh gudang-gudang penyalur. “ Dengan begini, saudara-saudara kita yang merayakan Idul Fitri tidak perlu khawatir sebab ketersediaan bapok masih stabil,†tuturnya.
Untuk diketahui, Senin kemarin, Wagub Papua didampingi instansi teknis terkait melakukan Inspeksi mendadak ke sejumlah gudang penyalur bahan pokok di Jayapura. Rute Sidak tersebut, dimulai dari meninjau Pelabuhan Laut Jayapura, Gudang Dolog, Gudang Maju makmur, Gudang PT. Sinar Abadi Papua, Pasar Youtefa, Multi Grosir, Agen minyak tanah di Kampkey, dan berakhir di Pertamina. Sidak tersebut, tidak menjumpai adanya bentuk-bentuk pelanggaran.