"Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua mulai gencar melakukan patroli dalam rangka melakukan sosialisasi maupun kegiatan penyadaran masyarakat nelayan, agar tidak melakukan penangkapan ikan dengan cara merusak ekosistem laut di perairan Papua. Hal tersebut sebagaimana dikatakan Kepala Bidang Pengawasan dan Perlindungan Laut Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua S. Edward Krey, S.ST.Pi saat memberikan keterangan kepada pers, diruang kerjanya, kemarin.

Menurut dia, tujuan dari patroli tersebut, disamping untuk menjaga kerusakan ekosistem laut, juga untuk memberikan pemahaman kepada nelayan yang belum sepenuhnya mengetahui perundang-undangan tentang perikanan dan peraturan daerah terkait masalah izin usaha perikanan. “Jadi, kita memberi pemahaman kepada nelayan biar tidak lagi terjadi pengrusakan ekosistem laut diwilayah perairan Papua,” tuturnya. Lebih jauh lagi dikemukakannya, dengan adanya sosialisasi maupun patroli-patroli tersebut, diharapkan tidak terjadi pelanggaran hukum dibidang perikanan oleh masyarakat dan nelayan Papua, serta mencegah adanya penangkapan ikan secara illegal atau ileggal fishing maupun adanya kesalahan penetapan daerah penangkapan ikan yang melampaui batas Negara tetangga.

“Jadi, kita menjaga segala kemungkinan buruk yang bisa terjadi di perairan laut Papua. Maka itu, patrol semacam ini kami anggap penting untuk dilakukan agar kegiatan perikanan di Papua dapat berjalan sebagaimana mestinya,” harap Edward. Dalam kesempatan itu, Edward menambahkan bahwa dalam upaya menjaga kelestarian laut Papua, Dinas Perikanan dan Kelautan Papua nantinya tidak akan bekerja sendiri dalam melakukan patrol laut. Tetapi akan melibatkan masyarakat dalam satu kelompok pengawas yang disingkat POKMASWAS, yang nantinya akan memberikan sosialisasi kepada nelayan lainnya dalam rangka memberikan penyadaran untuk mejaga laut Papua.