Keberadaan lembaga-lembaga adat dalam masyarakat bisa dikatakan sangat eksis dan memiliki peran yang besar proses pembangunan, namun perlu diakui bahwa selama ini belum diberikan peran yang cocok dan optimal kepada mereka (lembaga adat) dalam mengemban tugas-tugas pembinaan kepada masyarakat.
Oleh karenanya, sebagai upaya memberikan penguatan dan pemberdayaan terhadap lembaga-lembaga adat dalam rangka membangun hubungan kemitraan dan kerjasama dengan Pemerintah, Biro Pemerintahan Kampung Provinsi Papua mengalokasikan program kegiatan fasilitasi pembangunan rumah adat Bar-Sorido KBS di Kabupaten Biak Numfor.
Menurut Plt. Kepala Biro Pemerintahan Kampung Setda Papua, Christoteles P. Ansanay, S.Sos, kegiatan fasilitasi pembangunan rumah adat tersebut dialokasikan pada tahun 2010 lalu dengan tujuan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan tugas-tugas Lembaga Masyarakat Adat di Kabupaten Biak Numfor. “Jadi, dalam rangka mendukung kelancaran tugas para lembaga adat, kami tahun kemarin mengalokasikan pembangunan rumah adat di Biak.
Mengapa ini dilakukan, karena sebagai penguatan dan pemberdayaan terhadap lembaga-lembaga adat sehingga dalam pelaksanaan tugas mereka kedepan sebagai mitra pemerintah bisa berjalan semaksimal mungkin, khususnya dalam mendukung program Respek yang dicanangkan oleh bapak Gubernur Papua,†kata Christo (sapaan Christoteles P. Ansanay) kepada wartawan diruang kerjanya, baru-baru ini. Lebih lanjut Christo mengatakan, dengan dibangunnya rumah adat tersebut, diharapkan bisa mendorong dan memfasilitasi kelembagaan adat guna terciptanya kerjasama yang harmonis antara Lembaga adat dan Pemerintah serta meningkatnya kapasitas Lembaga adat dalam bidang pembangunan. Ia mengatakan, rumah adat yang dibangun di jl. Bibit Unggul Kampung Sorido, Distrik Samofa, Kabupaten Biak Numfor tersebut saat ini sudah mulai difungsikan.
Diharapkan para pihak yang menggunakan, agar dapat memanfaatkan momentum tersebut guna membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, khususnya mendukung program Respek yang sementara ini sudah berjalan di kampung-kampung.